Senang Tengkar Bikin Partai Islam Pecah

jpnn.com - JAKARTA - Peneliti dari LIPI Siti Zuhro mengatakan, sebenarnya partai-partai berbasis Islam memiliki kekuatan yang besar jika bisa bersatu.
"Jika mereka bersatu, sebenarnya, partai-partai berbasis Islam punya kekuatan yang signifikan. Potensi tersebut sirna karena mereka senangnya bertengkar dan semuanya ingin mencalonkan diri jadi presiden," kata Siti Zuhro, menjawab pertanyaan wartawan, Selasa (2/4).
Kalau saja partai-partai berbasis Islam ini bersatu dan mengajukan capres alternatif, menurut Siti, akan terjadi sejarah baru dalam peta politik pascareformasi di Indonesia.
"Sayangnya mereka memelihara dan memupuk ego sektoral. Masing-masing mau menonjol dan mereka tidak mengenal budaya antre, hingga kesamaan ideologi yang mereka miliki justru jadi bencana politik di negeri yang mayoritas penduduknya Islam," ungkap Siti.
Makanya sekarang kelihatan kan sekarang partai berbasis Islam seperti PKB dan PAN sudah merapat ke partai yang tidak ada kesamaan ideologi partainya. "PKB mendekati PDI-P dan PPP ke tengah merayu partai Gerindra," ungkap Siti Zuhro.(fas/jpnn)
JAKARTA - Peneliti dari LIPI Siti Zuhro mengatakan, sebenarnya partai-partai berbasis Islam memiliki kekuatan yang besar jika bisa bersatu. "Jika
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Revisi UU ASN Mengubah Tenggat Penyelesaian Honorer?
- Menjelang Mukernas dan Pelantikan, PP ISNU Gelar Fun Walk Serta Go Green di CFD Thamrin
- KPPI 2025 Siap Digelar, PENEMU Dorong Perempuan Ambil Peran Strategis
- Pemerintah Klaim Tarif Impor Trump dari AS Tak Ganggu Swasembada Nasional
- OTT Dugaan Politik Uang PSU Pilkada Serang, Bawaslu Sita Barbuk Uang & HP
- 5 Berita Terpopuler: Lisa Mariana Dipolisikan Ridwan Kamil, Sejumlah Aset Disita, Fakta Terungkap