Senator DKI NIlai Debat Perdana Mengungkung Paslon
Sabtu, 19 Januari 2019 – 00:15 WIB
Fahira juga berharap pada debat kedua nanti terjadi perubahan-perubahan teknis yang walau kecil tetapi sangat menganggu rakyat yang menonton lewat televisi.
“Ubahlah teknis debat menjadi lebih kondusif. Tidak perlu terlalu banyak orang menonton di dalam ruang debat. Cukup paslon, beberapa tim sukses, tokoh-tokoh bangsa, ditambah perwakilan masyarakat. Debat kemarin terlalu ‘ramai’ baik orang maupun suara pendukung. KPU bisa sediakan layar besar diluar ruangan debat untuk tim sukses dan pendukungnya nonton bersama,” pungkas Fahira Idris.(fri/jpnn)
Debat perdana capres menjadi pelajaran bagi kedua tim sukses bahwa performa kandidat mereka tidak maksimal akibat format dan konsep debat mengungkung capres.
Redaktur & Reporter : Friederich
BERITA TERKAIT
- Kampanye Pilkada Berakhir, KPU Kota Bandung Minta Tim Paslon Berpartisipasi Membersihkan APK
- Harapkan Semua Target Prolegnas 2025 Tercapai, Sultan Siap Berkolaborasi dengan DPR dan Pemerintah
- Jokowi Sebut Lebih 80 Paslon Minta Dukungan untuk Memenangkan Pilkada
- Fahira Sebut Ridwan Kamil Bakal Tutup Perusahaan Miras PT Delta Djakarta
- Sultan dan Beberapa Senator Rusia Membahas Kerja Sama Pertahanan dan Pangan
- Terima Kunjungan Utusan Partai Nahdhoh Tunisia, Sultan: Lembaga Parlemen Adalah Roh Demokrasi