Senator Filep: Pemerintah Belum Memiliki Konsep Mewujudkan Papua yang Aman

jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPD RI dari Provinsi Papua Barat Dr. Filep Wamafma menilai pemerintah pusat hingga saat ini belum memiliki konsep yang tepat untuk mewujudkan Papua yang aman dan damai.
Berkaitan dengan hal itu, Filep menyampaikan Forum MPR RI for Papua atau Forum Aspirasi Anggota DPR RI dan DPD RI di MPR telah menindaklanjuti hal tersebut dalam beberapa kali pertemuan bersama Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Kemenko Pohukam) RI.
Oleh sebab itu, Filep menuturkan Forum MPR for Papua kembali mengundang pemerintah pusat dalam hal ini Kemenko Polhukam RI dalam rangka pembahasan mengenai konsep pemerintah tentang penanganan konflik di Papua.
Terlebih, eskalasi gangguan keamanan dan kekerasan di Papua meningkat dalam beberapa waktu terakhir hingga menyebabkan banyak nyawa melayang.
Kondisi ini sangat memprihatinkan dan membutuhkan intervensi yang cepat dan tepat dari para stakeholder terkait.
“Kemenko Polhukam RI dan jajarannya belum dapat meyakinkan kita tentang konsep atau metodologi yang tepat dan bisa diterapkan di Papua. Pemerintah pusat terkesan selalu menggeneralisasi masalah pada tempat-tempat tertentu,” ungkap Filep seperti dilansir Papua JPNN pada Senin (6/3/2023).
Menurut Filep, pernyataan-pernyataan yang dilontarkan ke muka publik oleh para pejabat tinggi tentang situasi keamanan di Papua diharapkan tidak berdampak pada berkembangnya asumsi publik yang tidak diharapkan bersama.
Dia pun berharap segera ada konsep penanganan konflik yang sesuai termasuk untuk mengatasi konflik bersenjata di Papua.
Senator Filep Wamafma menilai pemerintah pusat hingga saat ini belum memiliki konsep yang tepat untuk mewujudkan Papua yang aman dan damai.
- Papua dan Ujian Prabowo - Gibran
- Peringati Hari Raya Idulfitri 1446 H, Sultan: Mari Kita Saling Memaafkan dan Mendukung Dalam Pengabdian
- Prajurit TNI Temukan Ladang Ganja di Pegunungan Papua
- Tokoh Agama Minta Masyarakat Papua Tak Terprovokasi Isu Pelanggaran HAM
- Kejaksaan Sita Rp 1,5 M Duit Panas PON Papua, Nixon Bidik Pejabat Negara
- Membangun Tanah Papua dengan Adat