Senator Kaltim Kecewa pada SBY
Jumat, 23 Oktober 2009 – 10:32 WIB
JAKARTA- Presiden SBY tidak melirik putra asal Kaltim sebagai pembantunya di Kabinet Indonesia Bersatu II. Hal ini langsung menimbulkan kekecewaan di kalangan wakil rakyat asal Kaltim. Sebagai penyumbang pemasukan negara kedua terbesar di Indonesia, sudah sewajarnya Kaltim mendapat jatah. Setidaknya satu menteri, seperti daerah kaya sumber daya alam di kawasan Indonesia timur lainnya. Namun anehnya, untuk beberapa daerah, SBY justru mengakomodasi permintaan "menteri jatah" daerah tersebut. "Dia sudah tigakali jadi menteri, mungkin anda bisa menebak siapa dia," ungkap senator yang kini tengah menjajaki kursi Bupati di Kabupaten terkaya di Indonesia, Kutai Kartanegara ini.
"Sangat banyak orang asli Kaltim yang mampu jadi menteri. Pertimbangan asal daerah seharusnya juga harus jadi pertimbangan," cetus Awang Ferdian, anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPD) asal Kaltim, Jumat (23/10).
Baca Juga:
Awang menilai, pengisian posisi kabinet kali ini, merupakan bentuk terima kasih SBY terhadap partai politik pengusung saat dia menjadi calon presiden. Dengan begitu, kepentingan politik lebih menonjol dibanding pertimbangan kepentingan daerah yang selama ini nyata-nyata sudah memberikan kontribusi besar pada pemerintah pusat.
Baca Juga:
JAKARTA- Presiden SBY tidak melirik putra asal Kaltim sebagai pembantunya di Kabinet Indonesia Bersatu II. Hal ini langsung menimbulkan kekecewaan
BERITA TERKAIT
- Legislator NasDem Dukung Program Prabowo, Tetapi Kritik Keras Rencana Raja Juli
- Tangani Kasus Aneurisma Arteri Koroner, RS Siloam Kebon Jeruk Lakukan Prosedur IVL Koroner Pertama
- Program MBG Bukti Presiden Prabowo Berkomitmen Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat
- BKD Jabar: 400 Tenaga Non-ASN Belum Mendaftar PPPK Tahap 2
- Cerita Nelayan soal Pagar Laut: Dibangun Swadaya untuk Hadapi Abrasi dan Lindungi Tambak Ikan
- Pemerintah Dukung Partisipasi Indonesia di New York Fashion Week