Senggol Hamilton, Rosberg Panen Hujatan

jpnn.com - BELGIA - Sebastian Vettel pasti bisa merasakan apa yang dirasa Nico Rosberg saat dihujat penonton di podium GP Belgia kemarin (24/8). Juara dunia empat musim beruntun itu sudah sering mendengar teriakan "huuuu..." dari penonton yang sudah muak dengan F1 musim lalu. Tapi tidak dengan Rosberg. Insiden senggolannya dengan Lewis Hamilton di lap kedua adalah penyebab ngamuknya penonton kepada pembalap Jerman itu.

Tikungan Les Combes menjadi saksi terjadinya duel duo Mercedes tersebut. Hamilton sudah lebih dulu masuk tikungan. Rosberg yang membayanginya tampak memaksakan masuk untuk menyalip dari sisi luar. Hamilton yang ingin menjaga posisinya, kemudian menyenggol sayap hidung bagian kanan mobil Rosberg.

Namun benturan kecil tersebut ternyata berakibat fatal. Roda belakang sebelah kiri W05 milik Hamilton meletus terkena goresan patahan sayap hidung W05 yang ditunggangi Rosberg. Alhasil, dua pertiga lap yang tersisa sebelum masuk pit, Hamilton melajukan mobilnya di atas tiga roda.

Akibat insiden tersebut Mercedes harus kehilangan banyak poin di GP Belgia. Hamilton gagal meraih angka karena gagal finis setelah hanya menyelesaikan 38 dari 44 lap. Ternyata, akibat insiden tersebut, mobil Hamilton mengalami kerusakan parah.

Saat ditanya soal kemungkinan bahwa kesalahan mungkin ditujukan kepadanya sebagai penyebab insidennya dengan Hamilton, Rosberg hanya menjawab secara diplomatis dari atas podium.

"Lebih baik aku tidak berkomentar sekarang. Aku harus melihat rekamannya di televisi, baru aku bisa berkomentar," katanya yang disambut "huuuuu..." oleh penonton. Tak hanya berhenti di situ, penonton juga meneriakkan nama "Lewis!..Lewis!.."

Tapi pemimpin klasemen tersebut menjelaskan apa yang terjadi di Les Combes. "Aku punya peluang bagus untuk menyalip Lewis dan mencobanya dari sisi luar. Tapi sayangnya, kami lalu bersenggolan dan itu benar-benar merusak balapan kami. Dari sisi tim, tentu sangat mengecewakan, tapi apa boleh buat. Semuanya sudah terjadi," urainya seperti dikutip Crash.

Soal kemungkinan untuk meminta maaf kepada rekan setimnya itu, Rosberg mengatakan dua pembalap Mercedes sama-sama berpeluang besar memenangi balapan jika senggolan itu bisa dihindari.