Sengketa dengan Perusahaan, Warga Desa Diintimidasi Oknum TNI
Warga kini sengaja bertahan di perbatasan tembok beton agar pihak perusahan tidak menutup jalan. Selain itu, warga juga menggunakan tulisan ditembok untuk memprotes tindakan perusahan.
Sementara, Camat Bantargebang M Bunyamin mengatakan Pemkot Bekasi telah menjadi penengah warga dan perusahan, dan meminta untuk tidak dilakukan penutupan sampai ada jalan pengganti atau sampai ada kejelasan status hukum. Mengingat warga telah mendiami kampung tersebut secara turun menurun.
"Pihak perusahan juga jangan terlalu arogan menyikapi permasalahan ini, perusahan itu berdiri berdampingan dengan masyarakat dan harus pertimbangkan aspek sosialnya. Kalau sampai warga terisolasi bisa kacau nantinya," ujar pria yang baru saja menjabat Camat Bantargebang ini.
Dari pantauan Radar Bekasi, puluhan anggota kepolisian dan TNI berjaga-jaga di sekitar lokasi guna mengantisipasi memanasnya keadaan apabila rencana penutupan akses jalan menuju Kampung Parigi benar-benar dilakukan oleh pihak perusahan. (dat/dil/jpnn)
BANTARGEBANG – Warga di Kampung Parigi, RT 01/06, Kelurahan Cikiwul, Bantargebang, terancam terisolir dari lingkungan sekitar mereka. Pasalnya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS