Senin Besok, Tol Junction Palembang Ramp 2 dan 3 Beroperasi, Sebegini Tarifnya

jpnn.com, PALEMBANG - Tol Junction Palembang Ramp 2 (Kayu Agung Indralaya) dan Ramp 3 (Indralaya Kayu Agung) akan mulai beroperasi pada Senin 21 April 2025 sekitar pukul 07.00 WIB.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Adjib Al Hakim menyampaikan kebijakan ini sudah berdasarkan keputusan Menteri Pekerjaan Umum (MPU) Nomor 400 dan 401 tanggal 26 Maret 2025 tentang Penetapan Jenis Golongan Kendaraan Bermotor dan Besaran Tarif Tol Ramp 2 dan Ramp 3 Junction Palembang yang akan segera berlaku.
"Dengan adanya junction ini, beberapa destinasi yang sebelumnya tidak bisa dijangkau secara langsung dan harus keluar tol terlebih dahulu kini dapat dilintasi langsung," kata Adjib, Jumat (18/4/2025).
"Seperti dari arah Lampung atau Kayu Agung menuju Indralaya atau Prabumulih. Dan sebaliknya dari Prabumulih, Indralaya menuju Kayu Agung atau lampung," sambung Adjib.
Adjib mengimbau kepada pengguna jalan untuk memeriksa tarif yang berlaku dan memastikan saldo uang elektronik mencukupi agar perjalanan tetap lancar tanpa hambatan di gerbang tol.
"Bagi pengguna jalan tol yang akan melintas dari arah Indralaya menuju Kayu Agung atau sebaliknya melalui Junction Palembang Ramp 2 dan Ramp 3, akan ada penambahan tarif asal tujuan dikarenakan adanya integrasi tarif," imbau Adjib. (mcr35/jpnn)
Berikut besaran tarif Junction Palembang dan Kayu agung :
Junction Palembang
Tol Junction Palembang Ramp 2 (Kayu Agung Indralaya) dan Ramp 3 (Indralaya Kayu Agung) akan mulai beroperasi pada Senin 21 April 2025 sekitar pukul 07.00 WIB.
- 165 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek saat Libur Panjang 2025
- Hari Ini, Tol Betung-Tempino Mulai Beroperasi, Gratis Lho
- Jasa Marga Sebut Lebih dari 100 Ribu Kendaraan Akan Kembali ke Jabodetabek
- Lepas Pemudik Arus Balik One Way di Gerbang Tol Kalikangkung, Dirut Jasa Raharja Bilang Begini
- Viral Petugas Jasa Marga Hambat Mobil Damkar di Gerbang Tol Jatiwarna, Ini yang Terjadi
- Pembayaran Tol Non-Tunai Nirsentuh Akan Diuji Coba, Bamsoet: Bisa Mengurai Kemacetan