Senjata Api Milik Prajurit TNI Hilang, Letkol Ali Syahputra Lakukan Investigasi
jpnn.com, JAYAPURA - Senjata api organik jenis SS2 V2 beserta amunisi yang terisi di magasin milik Satgas Yonif 512/DY hilang di Sinak, Kabupaten Puncak, Papua.
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga mengatakan Korem 173/PVB telah menurunkan tim untuk melakukan investigasi.
"Memang benar, tim yang dibentuk Korem 173/PVB sudah melakukan penyelidikan guna menelusuri hilangnya senjata api tersebut," kata Aqsha Erlangga di Jayapura, Selasa.
Selain itu, tim tersebut juga melakukan penyelidikan terkait adanya dugaan penganiayaan yang mengakibatkan hilangnya nyawa salah satu warga yang diduga dilakukan oknum prajurit dari Satgas Yonif 521/DY pada Sabtu (26/2) lalu.
Tim investigasi dipimpin Kasi-1/Intel Kasrem 173/PVB Letkol Kav Ali Syahputra Siregar yang kini dilaporkan sudah berada di Sinak.
Setibanya di Sinak, tim ke posko di Bandara Sinak dan melakukan peninjauan tempat kejadian perkara (TKP) hilangnya senjata dan lokasi di mana ada dugaan penganiayaan yang dilakukan anggota Satgas Yonif 521/DY.
Tim investigasi juga melakukan pengecekan ke arah jalur pelarian terduga pencuri senjata, termasuk lokasi tempat yang diduga digunakan pelaku pencurian senjata untuk bersembunyi.
Kapendam Cenderawasih menerangkan telah dilakukan wawancara kepada sejumlah prajurit TNI yang diduga mengetahui dan berkaitan langsung dengan kejadian hilangnya senjata itu.
Senjata api organik itu berjenis SS2 V2 beserta amunisi yang terisi di magasin milik Satgas Yonif 512/DY.
- Polda Riau Tanam Jagung di Kampar, Irjen Iqbal: Polri Berkomitmen Dukung Ketahanan Pangan Nasional
- Bea Cukai dan TNI Terus Bersinergi Memperkuat Pengawasan di Jatim dan Kalbar
- Pelaku Pengancaman Penembakan di Kemang Anggota TNI AD, Sudah Diamankan
- 53 Sumur Minyak Ilegal di Kawasan Tahura Batanghari Ditertibkan
- Lanjutkan Mandat PBB, KRI SIM-367 Resmi Menerima Bendera UN dari KRI DPN-365
- Kakak Adik Pelaku Begal Beraksi Pakai Airsoft Gun