Senna Geser Rubinho
Rabu, 18 Januari 2012 – 19:14 WIB

Senna Geser Rubinho
LONDON - Pada 1 Mei 1994, pembalap legendaris Formula 1, Ayrton Senna, tewas mengendarai mobil Williams-Renault di Sirkuit Imola. Pada 2012, Bruno Senna akan mencoba menuntaskan perjalanan sang paman, meraih sukses bersama Williams-Renault. Menurut Williams, tim tersebut telah melakukan evaluasi menyeluruh sebelum memutuskan merekrut Senna. Apalagi, pesaingnya adalah Rubens Barrichello dan Adrian Sutil, dua pembalap yang sangat berpengalaman dan punya reputasi cepat. Frank Williams, bos tim, memberikan penjelasan panjang.
Selasa kemarin (17/1), kursi kompetitif terakhir di F1 2012 akhirnya terisi. Williams, yang tahun ini kembali memakai mesin Renault, mengumumkan bahwa mereka telah menjalin kontrak dengan Bruno Senna. Pembalap Brazil 28 tahun itu menggeser Rubens Barrichello sebagai rekan setim Pastor Maldonado.
Baca Juga:
Sudah bukan rahasia, Senna butuh sokongan finansial mumpuni dari perusahaan-perusahaan Brazil untuk mengamankan kursi Williams ini. Tapi, bukan berarti dia datang sekadar berkat bantuan sponsor.
Baca Juga:
LONDON - Pada 1 Mei 1994, pembalap legendaris Formula 1, Ayrton Senna, tewas mengendarai mobil Williams-Renault di Sirkuit Imola. Pada 2012, Bruno
BERITA TERKAIT
- Dapat Suntikan Dana Segar dari Freeport, PSBS Biak Termotivasi Tingkatkan Performa
- Jorge Martin Sebut Dirinya Sudah Pulih, Bakal Turun di MotoGP Argentina
- Kualifikasi Piala Dunia 2026: Situasi Berbeda Timnas Indonesia dan Australia
- Paulo Fonseca Diskors 9 Bulan, Ini Sebabnya
- Adies Dukung Naturalisasi Pesepakbola, tetapi Ingin ke Depan Produk Lokal Jadi Andalan
- Puasa Kemenangan Persija Putus, Carlos Pena Ucap Syukur