Sensor Robotik Dipasang di Lokasi Longsor Tol Purbaleunyi
jpnn.com, BANDUNG - PT Jasa Marga Cabang Purbaleunyi memasang alat sensor robotik di titik longsor di Tol Purbaleunyi KM 118+600 Bandung arah Jakarta. Keberadaan alat sensor untuk mengamati pergerakan tanah.
General Manager PT Jasa Marga Cabang Purbaleunyi Pratomo Bimawan Putra mengatakan, pemasangan sensor robotik tersebut untuk memantau area lereng yang longsor sehingga bisa dilakukan analisa aktivitas tanahnya.
“Tim ahli sudah berada di lokasi. Setiap hari selama 24 jam data dari alat itu akan diolah untuk melihat penyebab longsor,” ujarnya saat ditemui di Tol Cipularang, Minggu (23/2).
Apabila sensor tersebut mendeteksi ada pergerakan sekecil apapun, maka analisa langsung dilakukan dan ditindaklanjuti dengan memberikan peringatan pada stakeholder.
“Kalau terjadi emergency kami akan segera sampaikan ke stakeholder agar bisa langsung diterapkan emergency plan,” ucapnya.
Saat ini, pihaknya juga terus melakukan proses perbaikan lereng pinggir tol yang longsor dua minggu lalu. Proses perbaikan memasuki tahap pemasangan sheet pile pada bagian badan jalan.
“Sheet pile itu berfungsi untuk memperkuat stabilitas badan jalan, sehingga bisa meningkatkan keselamatan pengguna jalan,” jelasnya.
Sementara di area genangan yang diduga menjadi penyebab longsor, saat ini sudah dilakukan penyedotan dan pengeringan permukaan.
Alat sensor robotik untuk mengamati pergerakan tanah di titik longsor di Tol Purbaleunyi KM 118+600 Bandung arah Jakarta.
- Tol Cipularang KM 92 Arah Jakarta Tertutup Imbas Kecelakaan Beruntun
- Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, 10 Kendaraan Ringsek
- Libur Panjang, Lebih dari 400 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek
- Sidang Korupsi Tol MBZ, Eks Direktur Jasamarga JCC Divonis 3 Tahun Penjara
- Detik-Detik Kecelakaan Beruntun 10 Mobil di Tol Cipularang
- Menteri Basuki Tol Solo-Yogyakarta Mulai Beroperasi Bulan Depan