Sentilan Jokowi Itu Bukan Cuma Untuk Nasdem
"Jokowi ingin memastikan seluruh parpol koalisi bisa bekerja sama dengan kompak, efektif, dan tidak melakukan manuver-manuver yang bisa ditafsirkan sebagai ancaman kekompakan parpol koalisi," katanya.
Dia mengatakan pesan semacam itu perlu disampaikan Jokowi karena pada periode kedua pemerintahannya ingin mengakselerasi capaian-capaian program yang sudah dijanjikan dalam kampanyenya.
Ade melihat bahwa Jokowi tidak akan main-main dan memberi ruang terlalu luas bagi parpol dalam koalisi untuk berimprovisasi sendiri-sendiri tanpa koordinasi atau "lampu hijau" darinya.
"Jokowi tidak ingin ada manuver-manuver yang tidak perlu yang berpotensi menjadi polemik atau menimbulkan asumsi publik yang berdampak terhadap kesolidan parpol koalisi," katanya.
Namun, Ade memaklumi karena tantangan yang dihadapi pada periode kedua pemerintahan Jokowi semakin berat, terutama dampak perang dagang dan pelambatan ekonomi dunia.
"Ini bisa berdampak terhadap persoalan ekonomi dan politik nasional. Makanya, manuver-manuver yang tidak perlu bisa dianggap sebagai sandungan dalam upaya akselerasi capaian program," katanya. (antara/jpnn)
Jokowi pun memuji NasDem sebagai parpol dengan penambahan kursi terbanyak di DPR dan dalam penambahan perolehan suara Pemilu 2019.
Redaktur & Reporter : Adek
- Lihat Senyum Jokowi saat Kampanye Luthfi-Yasin di Simpang Lima Semarang
- Pramono Dinilai Sengaja Tak Umbar Dukungan PDIP di Alat Peraga Demi Raup Massa Anies
- Pramono Dinilai Samarkan Dukungan PDIP dan Megawati karena Faktor Ahok
- Survei Polling Institute: PDI-P Berpotensi Keok di Jabar XI
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Lindungi Pelajar dari Judi Online
- Calon PDIP Kalah di SMS, Yoshua: Efek Maruarar Sirait Pindah ke Gerindra