Sentralisasi BOS, DPR Tunggu Evaluasi Akhir Tahun

JAKARTA - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Rully Chairul Azwar, mengatakan jika pihaknya masih harus menunggu evaluasi akhir tahun, untuk dapat menentukan keputusan mengenai sentralisasi penyaluran dana bantuan operasional sekolah (BOS) ke sekolah-sekolah di seluruh Indonesia.

"Kami belum dapat memutuskan, apakah tahun depan (2012) akan dilakukan sentralisasi atau tetap desentralisasi. Kami harus menunggu evaluasi akhir tahun terlebih dahulu," ungkap Rully, ketika dihubungi melalui telepon selularnya di Jakarta, Minggu (20/3).

Dikatakan Rully, untuk saat ini kalangan legislatif di Komisi X DPR RI, masih akan memberikan kesempatan kepada daerah untuk mengurusi dana bantuan. Pihaknya menilai, keterlambatan penyaluran dana BOS ini bisa dimaklumi, karena saat ini masih bisa dikatakan masa uji coba atau transisi, dari sentralisasi ke desentralisasi.

Politisi dari Partai Golkar ini juga menyatakan, hal ini sudah mulai ditangani oleh pemerintah, yaitu dengan diberlakukannya sanksi finansial bagi pemerintah daerah (pemda) yang terlambat menyalurkan dana BOS ke masing-masing sekolah di wilayah setempat. "Kami juga menyayangkan, jika keterlambatan penyaluran BOS ini mengakibatkan banyak sekolah yang harus mengutang ke koperasi untuk menutupi biaya operasional sekolah," ujarnya.