Seorang Ayah Bejat di Banyuasin Perkosa Putri Kembarnya Sejak SD, Astaga
jpnn.com, BANYUASIN - Seorang ayah di Banyuasin berinisial SNS, 42, tega memerkosa putri kembarnya.
Aksi keji tersebut sudah terjadi sejak 2012 saat korban duduk di bangku sekolah dasar hingga 2024.
Aksi bejat tersebut diketahui saat terjadi keributan di rumahnya, korban membela sang ibu saat pelaku hendak melakukan KDRT.
Wadirreskrimum Polda Sumsel AKBP Indra Arya Yudha menerangkan bahwa tersangka ditangkap pada pertengahan Mei 2024.
"Saat dilakukan pemeriksaan mendalam dan dalam BAP tersangka mengaku melakukan itu sudah tidak terhitung saat istrinya tidak di rumah. Dari tahun 2012 sampai tahun 2024, sekarang korbannya masih kuliah di salah satu perguruan tinggi," terang Indra, Jumat (9/8/2024).
Indra mengatakan tindakan bejat tersangka selalu dilakukan saat sang istri tidak ada di rumah, selain itu tersangka juga mengancam korban menggunakan senjata tajam agar menuruti nafsunya.
"Ada barang bukti senjata tajam juga yang kami amankan selain pakaian korban. Senjata tajam itu digunakan untuk mengancam korban agar menuruti kemauan tersangka," kata Indra.
Dari hasil pemeriksaan kepada kedua korban, keduanya tidak hamil dari perbuatan ayahnya.
Pria berinisial SNS (42) tega memerkosa putri kembarnya sejak duduk di bangku sekolah dasar.
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- Polda Sumsel & Kejaksaan Berkoordinasi di Kasus Penganiayaan Dokter Koas
- Polrestabes Palembang Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Bermotif Minum Jamu
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat
- Libur Nataru 2025, Penumpang di Bandara SMB II Palembang Diprediksi Naik 5 Persen
- Kolaborasi KAI Properti-Korem 044: Resmikan Besemah 44 untuk Sumsel Berkelanjutan