Seorang Pelaku Mutilasi Guru Honorer Penjual Nasi Goreng
jpnn.com, BLITAR - Dua orang pelaku mutilasi mayat dalam koper berhasil diringkus polisi. Salah satu pelaku, Aris Sugianto alias AS, adalah warga Desa Mangunan, Kecamatan Udawawu, Kabupaten Blitar, yang bekerja sebagai penjual nasi goreng.
AS yang berprofesi sebagai penjual nasi goreng diamankan oleh polisi pada Jumat (12/4/2019) pukul 04.00 WIB saat berusaha kabur di Jakarta. AS nekat menghabisi nyawa Budi Hartanto (28) warga Kelurahan Tamanan Kecamatan Mojoroto Kota Kediri.
BACA JUGA:
Hadi, ketua RT di lingkungan AS tinggal mengatakan, AS pernah bekerja di luar negeri sebagai koki di Malasyia, dan baru dua minggu berjualan nasi goreng di Sambi, Kediri.
"Kesehariannya, pelaku memang dikenal sedikit seperti perempuan dan dikenal pendiam," kata Hadi.
Namun warga tidak pernah terpikir jika pria dua bersaudara tersebut adalah jagal sadis dari kematian sang guru honorer.
BACA JUGA:
Selain menangkap dua pelaku , polisi juga telah mengamankan dua kencdaraan sepeda motor milik pelaku dan korban ke Mapolres Blitar Kota. (jpnn)
AS berprofesi sebagai penjual nasi goreng diamankan oleh polisi pada Jumat (12/4/2019) pukul 04.00 WIB saat berusaha kabur di Jakarta.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Siapa Nama Korban Mutilasi di Garut? Polisi Bilang Begini
- Polisi Ungkap Ciri-Ciri Korban Mutilasi yang Ditemukan di Jombang
- Mayat Korban Mutilasi Ditemukan Membusuk dan Berbelatung, Bagian Kepala Masih Hilang
- Tubuh Korban Mutilasi di Jombang Sudah Hancur
- Identitas Belum Terungkap, Jasad Korban Mutilasi di Jombang Segera Dites DNA
- Polisi Selidiki Penemuan Mayat di Jombang, Kepala Korban Belum Ditemukan