Seorang Pemuda Diduga Anggota Geng Motor Tewas Diamuk Massa, Begini Kronologinya

jpnn.com, MEDAN - Seorang pemuda berusia 20 tahun tewas mengenaskan usai diamuk massa di Jalan Perhubungan, Desa Laut Dendang, Percut Seituan, Minggu (19/7/2020) dini hari.
Aksi brutal ini terjadi setelah korban diduga bagian dari kelompok geng motor bersama gerombolannya menyerang dan merusak rumah warga.
Kejadian ini membuat warga marah dan membalas aksi geng motor itu.
Jenazah pria tersebut dibawa ke RS Bhayangkara untuk sekaligus menanti keluarga yang merasa kehilangan anggota keluarga.
Mengingat tidak ditemukan identitas di tubuh korban.
Kapolsek Percut Seituan AKP Ricky Pripurna Atmaja membenarkan adanya penemuan korban di Jalan Perhubungan.
“Mereka (kelompok geng motor) menyerang rumah warga. Aksi mereka sangat meresahkan hingga mengundang kemarahan warga. Satu dari mereka meninggal dunia akibat kemarahan warga,” jelasnya.
Dari keterangan sejumlah saksi pada penyidik Polsek Percut Seituan menyebutkan warga bertemu dengan kelompok sepeda motor berjumlah puluhan orang di Simpang Beo, Desa Laut Dendang.
Seorang pemuda berusia 20 tahun tewas mengenaskan usai diamuk massa di Jalan Perhubungan, Desa Laut Dendang, Percut Seituan, Minggu (19/7/2020) dini hari.
- ASN Medan Dilarang Menambah Libur Lebaran 2025
- Geng Motor Aniaya 3 Remaja, Motor-Hp Korban Dibawa Kabur
- Pacar Minta Dinikahi, Edi Kesal, Nyawa Kekasih Melayang
- Konvoi di Jakpus, 25 Anggota Geng Motor Ditangkap Polisi, Sukurin
- RUU TNI Disetujui DPR, Warga Medan Langsung Berbagi Takjil
- Ini Tampang Anggota Ormas Brigez Pengeroyok Tukang Parkir di Cimaung Bandung