Seorang Pengusaha di Aceh Ancam Akan Bunuh Wartawan
jpnn.com, MEULABOH - Aidil Firmansyah (25), seorang wartawan media tabloid mingguan dan online terbitan Aceh mengaku diancam dibunuh oleh dua pria di warung kopi.
Karena itu Aidil membuat pengaduan ke Mapolres Aceh Barat di Meulaboh pada Minggu sore.
"Saya terpaksa melapor ke polisi karena nyawa saya terancam. Saya diancam dibunuh mengunakan pistol," kata Aidil Firmansyah di Polres setempat, di Meulaboh.
Menurutnya, aksi itu terjadi setelah dia dijemput oleh dua pria saat sedang minum kopi di sebuah warung kopi di ruas Jalan Geurutee II, Kuta Padang, Meulaboh pada Sabtu (4/1) menjelang tengah malam.
Awalnya, Aidil mengaku curiga, tetapi setelah diyakinkan oleh salah seorang pelaku yang dia kenal, akhirnya dia bersedia pergi ke sebuah kantor di kawasan Desa Suak Ribee, Meulaboh.
Dua pria itu menjemputnya dengan alasan untuk melakukan klarifikasi terkait pemberitaan yang disiarkan sebelumnya pada Sabtu sore.
Namun, setibanya korban di kantor tersebut, dia justru mendapatkan ancaman akan dibunuh oleh seseorang yang dia kenal dan diduga pimpinan sebuah perusahaan.
Malah sejumlah pria lainnya juga sempat memegang bagian lehernya dari belakang dan mengancam akan mengasarinya.
Seorang wartawan tabloid lokal di Aceh diancam akan dibunuh pengusaha yang diberitakannya.
- Wapres Sara Duterte Digugat Pidana oleh Kepolisian Filipina
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan
- Wartawan Jatuh Terjengkang Ditarik Ajudan Nana Sudjana
- Ria Ricis Diperas Rp 300 Juta, Pelaku Mengancam Sebar Video dan Foto
- Ria Ricis Buka Suara Soal Ancaman Penyebaran Video dan Foto Pribadi
- Menjelang Lawan Indonesia, Pelatih Filipina Mengaku Mendapat Ancaman Pembunuhan