Seorang Pria Dibekuk Karena Mencoblos Pakai C6 Orang Lain
jpnn.com, JAKARTA - Guntur Romli selaku anggota tim pemenangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat mengatakan, warga menemukan ada kecurangan terkait C6 atau surat undangan memilih.
Kejadian itu berlangsung di TPS 54 Kelurahan Tugu Selatan, Jakarta Utara.
"Ini informasi dari lapangan. Warga menemukan pelaku yang mencoblos menggunakan C6 orang lain," kata Guntur di Hotel Pullman, Jakarta, Rabu (19/4).
Guntur mengatakan, orang yang ditemukan warga memilih menggunakan C6 milik orang lain bernama Parman. C6 yang digunakan atas nama Hasan Basri, 61 tahun.
Menurut Guntur, pelaku kecurangan tidak dibiarkan begitu saja. "Sudah diamankan aparat," ucapnya.
Terkait kecurangan itu, Guntur menyatakan, tim pemenangan Ahok-Djarot menyampaikan sebuah imbauan. Tim pemenangan mengimbau pilkada bisa berjalan secara jujur.
"Kami dari timses Ahok-Djarot mengimbau agar proses pilkada ini tetap jujur, adil, dan transparan," ucap Guntur. (gil/jpnn)
Guntur Romli selaku anggota tim pemenangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat mengatakan,
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar
- Disebut Berutang Budi kepada Prabowo, Anies: Aspirasi Warga Jakarta Telah Ditunaikan
- Soal Utang Anies Baswedan, Sandiaga Sudah Salat Istikharah, Begini
- Anies - Sandi, dari Dwitunggal jadi Dwitanggal
- Pakar Hukum Sebut Pembubaran FPI Berkaitan dengan Kekalahan Ahok di Pilkada DKI
- Survei Terbaru: PDIP Melejit Sendiri, Anies-Sandi dan Prabowo-Puan Bersaing Ketat
- Prabowo Kalah di Survei Charta, Hidayat Ungkit Pilkada DKI