Seorang Terduga Pengeroyok yang Menewaskan Anggota TNI AD Ditangkap
jpnn.com, JAKARTA - Tim gabungan Polsek Penjaringan dan Polres Metro Jakarta Utara menangkap seorang pria yang diduga menjadi pelaku pengeroyokan hingga menyebabkan anggota TNI berinisial S (23) meninggal dunia di Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (16/1).
Kapolsek Penjaringan AKBP Febri Isman Jaya mengatakan satu anggota kelompok yang diduga menusuk korban dengan senjata tajam tersebut kini sedang diperiksa penyidik kepolisian.
"Alhamdulillah, tadi malam kami amankan (tangkap) satu pelaku," ujar Febri kepada wartawan di Jakarta Utara.
Informasi yang didapatkan dari sejumlah saksi di lokasi kejadian, kata Febri, pelaku bersama anggota kelompok lain terlibat cekcok dan menganiaya korban saat mencari seseorang di kawasan Waduk Pluit, Jakarta Utara, Minggu sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.
Korban S bersama temannya, SM, menjadi korban pengeroyokan kelompok tersebut hingga terjadi penusukan.
Akibat peristiwa tersebut, S meninggal dunia, sedangkan rekannya SM dalam kondisi kritis dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Atmajaya, Jakarta.
Hingga saat ini polisi masih terus mengejar para pelaku lainnya dari kelompok tersebut.
"Dua orang korban, satu meninggal dunia, satu korban masih dirawat di RS Atmajaya. Informasi seperti itu (korban anggota TNI AD). Ada beberapa saksi sudah kami periksa terkait peristiwa semalam, pelaku lain masih dalam pengejaran," ungkap Febri.
Tim gabungan dari Polsek Penjaringan dan Polres Metro Jakarta menangkap seorang terduga pengeroyok yang menewaskan S, Anggota TNI AD.
- Mobil Pembawa Kru TvOne Kecelakaan di Tol Pemalang-Semarang, 3 Orang Meninggal Dunia, 2 Luka-Luka
- Dermaga di Pulau Hatta Maluku Tengah Ambruk, Tujuh Orang Meninggal Dunia
- Korban Perahu Terbalik di Perairan Ujung Pandaran Ditemukan Meninggal
- Pria Pembunuh Tetangga di Rohil Ditangkap Polisi, Terancam Dihukum Mati
- Ini Alasan Polisi Periksa Jefri Nichol Terkait Kasus Dugaan Pengeroyokan
- Korban Tenggelam di Sungai Ogan Ditemukan Sudah Meninggal Dunia