Seorang Warga yang Terseret Banjir di Bima Ditemukan Meninggal Dunia
jpnn.com - BIMA - Herman (40), seorang warga asal Desa Wora, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, yang sebelumnya dilaporkan hilang terseret banjir bandang akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada Senin (3/2) pagi.
"Jasad korban ditemukan warga yang turun melanjutkan pencarian di sekitar sungai di antara semak-semak," kata Camat Wera Ilham kepada ANTARA di Bima, NTB, Senin (3/2).
Dia menjelaskan korban yang ditemukan itu merupakan satu di antara sembilan orang yang dikabarkan hilang terbawa banjir, Minggu (2/2).
"Korban ini merupakan tiga warga Wora yang diinformasikan hilang saat banjir. Sementara, enam orang lainnya asal Desa Nanga Wera, hingga saat ini masih terus dilakukan pencarian," terangnya.
Sebelumnya, banjir bandang yang terjadi pada hari Minggu (2/2), menyebabkan beberapa rumah di wilayah Nanga Wera dan Wora terhanyut.
Dalam kejadian tersebut, sebanyak sembilan warga dilaporkan terbawa arus. Sejak kejadian, tim pencari gabungan bersama warga setempat telah melakukan upaya penyelamatan dan pencarian.
Adapun pencarian terhadap korban lainnya saat masih terus dilakukan warga setempat bersama tim penyelamat, dibantu oleh petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bima.
Hingga berita ini diturunkan, kondisi cuaca di daerah tersebut masih belum sepenuhnya stabil, dengan kemungkinan adanya hujan deras yang akan terus mengguyur wilayah setempat. (antara/jpnn)
Seorang warga yang terseret banjir di Bima, NTB, ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Anak-anak Ceria Menyambut Banjir Semarang, Berenang & Belajar di Rumah
- Tertimbun Tanah Longsor, Seorang Warga di Bima Ditemukan Meninggal Dunia
- Pemotor Tewas Terlindas Truk setelah Menyalip dari Kiri di Jalan Menikung
- Pantura Kaligawe Semarang Banjir Hari Ini, Simak Cerita Rizky & Doni, Parah
- Banjir Bandang di Bima Bikin Dua Desa Terisolasi
- Ibu Sambung Meninggal Dunia, Indra Bekti Ungkap Kondisi Terakhir