Sepak Bola Gajah Terheboh, Persipura Menang 12-0 atas Persebaya
Jumat, 01 Juli 2016 – 00:34 WIB

PELUNCURAN BUKU: Slamet Oerip Prihadi dan sejumlah mantan pemain Persebaya di Surabaya, Rabu (29/6). Foto: MIFTAKHUL FAHAMSYAH/Jawa Pos
Wali Kota Surabaya Poernomo Kasidi juga sampai berkoar, kalau tidak juara, dirinya akan mundur dari jabatannya. ”Beliau bahkan sampai memindah kantornya dari Jimerto (Balai Kota Surabaya) ke HI (Hotel Indonesia), Jakarta. Semua aktivitas pekerjaannya dilakukan di HI,” kisahnya.
Dan, setelah sempat dicaci maki pencinta bola Indonesia serta begitu dibenci warga Semarang dan Jawa Tengah, Persebaya akhirnya keluar sebagai juara. Gelar digenggam setelah di final Green Force membungkam Persija Jakarta 3-2 pada 27 Maret 1988. (*/c9/ttg)
KABAR tersebut didengar Mettu Duaramuri entah dari mana. Yang pasti, kapten Persipura Jayapura itu segera mendekati gelandang Persebaya Surabaya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu