Sepakat dengan Moeldoko, Prof Romli Khawatir Presiden Dimakzulkan
Minggu, 29 Agustus 2021 – 17:42 WIB
Para pegawai yang tidak lolos TWK sudah difasilitasi untuk ikut bela negara dan menjadi jalan terakhir persoalan ini.
Moeldoko meminta publik berhenti menarik presiden dalam polemik TWK KPK yang sepenuhnya telah diselesaikan BKN dan KPK.
Moeldoko menegaskan presiden sangat berkomitmen dalam memberantas korupsi.
Sikap itu lebih dari sebuah jargon yang dapat dibuktikan sejak awal menjadi Presiden.
Pegawai yang gagal dalam alih fungsi status kepegawaian di KPK meminta Presiden Jokowi berdasarkan rekomendasi Komisi Nasional (Komnas) Hak Asasi Manusia (HAM) dan Ombudsman untuk diluluskan.
Alasannya seleksi dengan tahapan TWK ini mengandung banyak kekeliruan.(gir/jpnn)
Sepakat dengan Moeldoko soal keterlibatan presiden dalam polemik pegawai KPK, Prof Romli sebut presiden bisa dimakzulkan.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
BERITA TERKAIT
- Platform MDI Resmi Meluncur, Moeldoko: Jangan jadi Pemain Tanah Abang Terus
- Moeldoko: Kami Tidak Mendukung Mobil Hybrid dapat Subsidi, ya
- Tegas! Moeldoko Dukung Pemerintah Tidak Memberi Insentif Mobil Hybrid
- Simposium Internasional XVI PPI Dunia di Budapest Resmi Dibuka, Bahas Sejumlah Hal Penting
- Pesan Moeldoko untuk Percepatan Kebijakan Satu Peta
- Moeldoko Meyakini KPK Bisa Menangkap Harun Masiku dalam Waktu Dekat