SepangClash: Pengakuan Mengejutkan dari Rossi Usai Kena Penalti

Puncaknya akhirnya terjadi di lap ketujuh (dari 20 lap balapan). Marquez jatuh karena bersenggolan dengan Rossi, saat posisi Marquez di sebelah luar.
"Saya tidak ingin membuat Marquez celaka dan saya tidak menendang dia. Jika Anda melihat gambar, seperti yang saya lakukan di Race Direction, frame by frame harus dilihat dari helikopter. Saya ingin pergi ke dia, memperlambat dan membuatnya kehilangan waktu. Karena itu adalah satu-satunya hal yang dapat saya lakukan melawan cara-cara dia. Ketika saya melambat, memotong garisnya, kami bersentuhan. Dia menyentuh saya dengan setang di kaki kiri saya dan itu alasan bahwa ia jatuh," kata Rossi.
Rossi mengaku kecewa dengan tiga poin penalti yang berarti start paling belakang di MotoGP seri terakhir. "Jika saya ingin menendangnya, saya bisa menendangnya 20-30 meter sebelum kami sudah begitu dekat. Dia hanya menyentuh kaki saya dengan setang dan ia jatuh. Jadi saya sangat kecewa untuk tiga poin penalti," tandas Rossi.
Ditanya tentang mengapa ia sering memandang ke Marquez seakan-akan mengatakan sesuatu, Rossi menjawab:
"Saya melihat Marquez lima atau enam kali. Saya melihat dia dan mengatakan 'apa yang Anda f ***ing lakukan? Mengapa Anda melakukan ini?" jelas Rossi. (adk/jpnn)
(Usai Baca Berita yang di Atas, Lihat Juga: Pedrosa Juara, Rossi vs Marquez jadi Headline)
SEPANG - Jelang musim MotoGP berakhir, persaingan bukan hanya ada di lintasan. Namun sudah menyentuh sisi emosional para pembalap di luar lapangan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sudirman Cup 2025: Harapan di Tengah Tantangan Tim Bulu Tangkis Indonesia
- Gregoria Mariska Tunjung Absen di Sudirman Cup 2025, Digantikan Ester Nurumi
- Jorji Absen, Ester Bersama Putri KW Tumpuan Tunggal Putri di Sudirman Cup 2025
- Zona Degradasi Liga 1 Memanas, Semen Padang Protes Keras
- MotoGP 2025: Jorge Martin Sudah ke Luar RS, tetapi
- Kapten Venezia Jay Idzes Melihat Ada Secercah Harapan Bertahan di Serie A