Sepanjang Perjalanan, Bus Arema Diteror
Sabtu, 09 Maret 2013 – 16:24 WIB
Apalagi, sejak Kamis sore, dikabarkan tol Gresik ditutup karena ada sweeping oleh oknum yang diduga Bonek di Tol Waru. ‘’Namun, sampai di Jombang dan mengarah ke Kandangan, patwal mengarahkan kita ke Mojosari arah Mojokerto, yang tembusnya di jalur Apolo-Japanan,’’ ujar Mbah Gintul.
Padahal di jalur tersebut, ratusan oknum berbaju hijau, sudah menanti. Tak ayal, begitu rombongan sampai di daerah Japanan, bus-bus Aremania dijadikan sasaran lemparan batu.
Aremania terdesak dan ingin saling melindungi. Aremania pun turun dari bus, untuk menghalau oknum suporter. Perang batu pun tak terhindarkan. Sambil mengawal bus yang berjalan pelan, Aremania sempat berjalan kaki untuk menghalau serangan lemparan batu. Setelah kondisi mereda, rombongan bus kembali berjalan. Namun, begitu masuk Pasuruan, terjadi lagi pelemparan oleh oknum.
Dalam perjalanan melewati Pasuruan inilah, Aremania menemui sepeda motor plat N, yang pengendaranya diduga diculik oleh oknum suporter. Tapi, dengan bantuan aparat, Aremania yang diculik sambil dipukuli oleh oknum suporter itu, berhasil diselamatkan.
MALANG – Siapa bilang, dengan pengawalan polisi, membuat pemain Arema, bisa nyaman pulang ke Malang. Bahkan dalam konvoi menggunakan voorrijder,
BERITA TERKAIT
- Target Kakang Rudianto Bersama Timnas Indonesia di Piala AFF 2024
- Diwarnai Kartu Kuning, Jorji Masuk Final Kumamoto Masters 2024
- Sempat Unggul 17-10 di Gim 3, Jojo Keok di Semifinal Kumamoto Masters 2024
- Kevin Diks Puji Suporter Timnas Indonesia: Mereka Sangat Luar Biasa
- MotoGP Barcelona: Ada Masalah, Martin Gugup, Pecco Takut
- Timnas Indonesia Kalah dari Jepang, Shin Tae Yong: Ini Bukan Waktunya untuk Menyerah