Separuh Air Minum Kemasan Bermasalah
Kamis, 28 Oktober 2010 – 06:16 WIB
![Separuh Air Minum Kemasan Bermasalah](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Separuh Air Minum Kemasan Bermasalah
JAKARTA - Air minum dalam kemasan ternyata tidak terjamin aman untuk dikonsumsi. Berdasar penelitian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), sebelas dari 21 sampel air minum dalam kemasan gelas ternyata mengandung koloni bakteri yang membahayakan kesehatan.
Deputi Keamanan Pangan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Roy Sparingga menuturkan, dalam 11 air minum kemasan bermasalah tersebut ditemukan koloni bakteri yang melebihi ketentuan. Sesuai standar nasional Indonesia (SNI), kandungan mikrobiologi untuk air minum itu maksimal 1.000 sampai 100 ribu koloni/mL.
Baca Juga:
"Bila melebihi ketentuan, jelas akan mengganggu kesehatan, terutama bagi yang kekebalan tubuhnya rendah (immuno compromize)," katanya di gedung YLKI, Jakarta, Rabu (27/10).
Dalam penelitian YLKI, sembilan produk air minum dalam kemasan memiliki koloni bakteri mendekati ambang batas, sementara dua produk lain di atas ambang batas. Kedua produk itu adalah air minum merek Sega yang diproduksi PT Indotirta Jaya Abadi dan merek Ron 88 yang diproduksi PT Panfila Indosari.
JAKARTA - Air minum dalam kemasan ternyata tidak terjamin aman untuk dikonsumsi. Berdasar penelitian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), sebelas
BERITA TERKAIT
- Cegah Serangan Arthritis dengan Mengonsumsi 10 Makanan Ini
- 5 Khasiat Mengonsumsi Red Wine, Bikin Deretan Penyakit Ini Ogah Mendekat
- Fera Signature Tampil Elegan di Indonesia Fashion Aesthetics 2025
- Sheikhinah Family Tawarkan Relaksasi Premium di Tangerang
- Fera Signature Meriahkan Indonesia Fashion Aesthetics 2025 di Jakarta
- Sakit Gigi Bikin Sulit Tidur, Redakan dengan Mengonsumsi 3 Obat Ini