Sepekan, Dua Kali Hujan Es Guyur Kalbar
Senin, 08 Oktober 2012 – 12:30 WIB
Sebelumnya, pada 2010 hujan es juga pernah mengejutkan warga Sanggau Kulor, Singkawang Timur. Kala itu es yang jatuh pun didahului hujan lebat dan angin kencang.
Prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Supadio Pontianak, Sutikno mengatakan, hujan es bisa terjadi di mana saja. Di Kalbar pun diduganya sering terjadi hujan es, hanya saja orang tidak mengetahui karena mungkin tidak terjadi di permukiman. "Mungkin esnya jatuh di hutan sehingga orang tidak tahu. Kalau yang sekarang kebetulan di kota," tuturnya.
Hujan es bisa terjadi karena terdapat pembentukan awan hujan yang volumenya besar. Awan yang berada di lapisan atas membeku dan tidak sempat mencair ketika sampai di bumi. Awan yang berada lapisan bawah pun kerap membeku namun saat sampai di bumi sudah mencair. "Pada musim transisi antara kemarau dengan penghujan seperti sekarang memang ada potensi hujan es," jelas Sutikno.
Di Pontianak yang dilintasi garis khatulistiwa potensi pembentukan es di awan justru cukup tinggi karena volume uap air yang diangkat lebih besar. Hujan es kerap terjadi ketika matahari berada tepat di tengah, seperti yang terjadi di Pontianak saat ini. "Kalau pada Desember sampai Februari nanti matahari akan bergeser ke selatan. Dalam waktu itu hujan es akan berpeluang terjadi di Jawa seperti Bandung," paparnya.
PONTIANAK - Sejumlah wilayah di bumi Khatulistiwa diguyur hujan es, Minggu (7/10) sore. Fenomena alam ini diketahui terjadi di Kota Pontianak dan
BERITA TERKAIT
- Menjelang Pilkada 2024, Kapolres Banyuasin Sampaikan Pesan Kepada Masyarakat
- Kebakaran Melanda Gedung Tempat Pelelangan Ikan di Kendari Sultra
- Longsor di Karo, 9 Orang Meninggal Dunia, Satu Hilang
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Macet Total, Ternyata Ini Penyebabnya
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas