Sepenggal Cerita Mobil Dinas Letjen Ahmad Yani Korban G30S/PKI
"Setahu saya Bapak Ahmad Yani selalu pakai mobil itu untuk keperluan berdinas. Kalau untuk perjalanan keluarga biasanya pakai 'mobil preman' (kendaraan berplat hitam biasa)," katanya.
Rochmat mengatakan, hobi mengoleksi kendaraan pabrikan Eropa oleh Ahmad Yani tidak lepas dari pergaulan selama menempuh pendidikan di Command and General Staff College, Forth Leaven Worth, Kansas, Amerika Serikat, pada 1955 dan Spesial Warfare Course, Inggris, pada 1956.
Pendidikan itu ditempuh setelah Ahmad Yani bertugas di balik meja Staf Angkatan Darat usai menumpas pemberontakan DI/TII.
Bekal pendidikan yang diperolehnya di luar negeri langsung diuji di lapangan ketika Yani dipercaya memimpin Operasi Tujuh Belas Agustus untuk mengatasi pemberontakan PRRI pada 1958.
Keberhasilan memimpin operasi tersebut membuat bintang Yani terang. Puncaknya, ketika Indonesia sedang gencar mengupayakan pembebasan Irian Barat, Yani diangkat oleh Presiden Soekarno menjadi Menteri/Panglima Angkatan Darat (Menpangad) dan pangkatnya dinaikkan menjadi letnan jenderal.
Oldsmobile 98 ini hanya salah satu dari beberapa mobil Eropa koleksinya. Rochmat pernah ke rumah Yani dan ada empat mobil antik lagi di sana.
"Nama mobilnya ribet kalau saya ingat-ingat. Tapi yang jelas dua kendaraan itu buatan Amerika sama Jerman," katanya.
Rochmat ingat betul saat kali pertama bertugas di Monumen Pancasila Sakti langsung dihadapkan pada masalah kaca lampu Oldsmobil 98 milik Ahmad Yani yang pecah.
Oldsmobile 98, mobil dinas Letjen (Anumerta) Ahmad Yani merupakan kendaraan paling canggih di zamannya dari pabrikan General Motors Amerika.
- G30S Sudah Menculik 6 Jenderal, Mengapa Akhirnya Gagal?
- Polisi Kejar-kejaran dengan Pelaku Pengganjal ATM di Tol Jakarta-Cikampek, Dramatis
- LaNyalla Didatangi Perwakilan Parpol, Ada Bom Waktu di Pemilu 2024?
- Kegeraman Pak Harto di Lubang Buaya, lalu Beda Paham dengan Bung Karno
- Puan Maharani Bacakan Ikrar Kesaktian Pancasila dengan Suara Lantang, Simak Selengkapnya
- Heboh Video Ibu Menggorok Anaknya di Lubang Buaya, Ini Kata AKBP Ahsanul