Seperti ini Alur Uang Suap untuk Patrialis Akbar

Padahal, dia yakin Patrialis berjuang apa adanya. Dia percaya Patrialis tidak seperti yang disangkakan.
"Terima uang dari saya tidak ada," akunya.
Namun, dia membenarkan jika Kamaludin meminta uang mengatasnamakan Patrialis.
"Tapi, saya tahu itu tidak bakal sampai (ke Patrialis)," katanya.
Sedangkan Patrialis membantah pernah menerima uang dari Basuki. Dia merasa dizalimi dalam kasus ini.
Dia juga membantah pernah meminta uang kepada Basuki lewat Kamaludin untuk keperluan umrah.
"Demi Allah, saya betul-betul dizalimi. Saya tidak pernah terima uang satu rupiah pun dari orang yang namnya Basuki," kata Patrialis sebelum digelandang ke sel tahanan, Jumat (21/7).
Basuki dan sekretarisnya, NG Fenny disangka menyuap Patrialis dan Kamaluddin.
Patrialis, Kamaludin, Basuki dan sekretarisnya NG Fenny ditangkap KPK, Rabu (25/1). Mereka ditangkap atas dugaan praktik suap menyuap penanganan uji materi Undang-undang nomor 14 tahun 2014 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan.
Pengusaha impor daging Basuki Hariman mengaku pernah beberapa kali bertemu dengan Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Patrialis Akbar.
- GMSK Dukung KPK Dalami Keterlibatan Febrie Diansyah di Kasus TPPU SYL
- KPK Jadwal Ulang Pemeriksaan Febri Diansyah
- Pengacara Ungkap Tiga Kelemahan Jaksa Jawab Eksepsi Hasto, Silakan Disimak
- Jaksa KPK Mengakui Delik Perkara Hasto Bukan terkait Kerugian Negara
- Guntur Romli Tuduh KPK Pakai Cara Kotor untuk Ganggu Pembelaan Hasto
- Jaksa KPK Tegaskan Perkara Hasto Murni Penegakan Hukum