Seperti ini Langkah Erick Thohir untuk Menuju BUMN Go Global
![Seperti ini Langkah Erick Thohir untuk Menuju BUMN Go Global](https://cloud.jpnn.com/photo/galeri/normal/2021/12/13/menteri-bumn-erick-thohir-saat-membuka-pameran-virtual-lokal-rctj.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan restrukturisasi dan regenerasi kepemimpinan di setiap perusahaan dan anak usaha sesuai dengan kompetensi.
Di mana masing-masing perusahaan menyiapkan top talent, sebagai transformasi di bidang human capital untuk menyiapkan top leader BUMN.
Terbaru, berkaca dalam peristiwa krisis batu bara di PT PLN, Erick melakukan restrukturisasi dengan merombak kembali susunan direksi PLN.
Di mana, Erick menunjuk Hertanto Prabowo sebagai Direktur Energi Primer PLN baru, menggantikan Rudy Hendra Prastowo.
"Saya baru saja menandatangani surat pergantian Direktur Energi Primer di PLN dengan Saudara Hartanto Wibowo yang merupakan top talent di PLN. Usianya 45 tahun dan saya lihat dari berbagai background, dia punya kemampuan," jelas Erick.
Erick memiliki target transformasi human capital BUMN, dengan menempatkan 15 persen posisi direksi pada kaum perempuan dan 10 persen kursi pimpinan diisi oleh generasi muda pada 2023.
Transformasi ini menjadi angin segar dan atmosfir baru, yang belum pernah terjadi sebelumnya di BUMN.
Menurutnya, persiapan kepemimpinan generasi muda di BUMN menjadi salah satu langkah untuk mendorong perusahaan pelat merah menjadi korporasi bertaraf internasional.
Transformasi ini menjadi angin segar dan atmosfir baru, yang belum pernah terjadi sebelumnya di BUMN.
- Gelar Pelatihan UMKM, SIG Dukung Kementerian BUMN Wujudkan Visi Kemandirian Ekonomi Presiden
- Permudah Pelaku Usaha Pasarkan Produk, Telkom Perkaya Fitur PaDi UMKM
- Indonesia Re Group Raker Strategi Komunikasi Bersama Kementerian BUMN
- RUU BUMN Dinilai Bisa Memberikan Kepastian Hukum yang Lebih Kuat & Berdaya Saing
- Erick Thohir Ungkap Sebuah Pesan kepada Ole Romeny, Calon Bomber Timnas Indonesia
- DPR: Penunjukan Direksi dan Komisaris Tetap Kewenangan Kementerian BUMN