Seperti Inilah Hari-hari Pertama Martunis di Sporting Lisbon

Teman-teman baru Martunis semakin banyak begitu para pemain binaan akademi Sporting berdatangan pada Jumat kemarin waktu setempat (3/7). Jumat itu adalah hari pertama akademi Sporting memulai aktivitas setelah beberapa hari menjalani masa liburan.
Dia mengatakan, walaupun ini kali kedua dirinya berkunjung ke Portugal, kendala bahasa menjadi hal yang paling menyulitkan untuk berkomunikasi. Untuk berbahasa Inggris, dia mungkin masih bisa dibantu pendampingnya, Munawardi Ismail.
Tetapi, tidak demikian untuk bahasa Portugis. Mentok, Martunis hanya bisa menyapa setiap kenalannya. Untungnya, pihak klub memberikan fasilitas guru les privat yang mengajari Martunis untuk berbahasa Portugis. Tidak hanya menjadi pembimbing, guru les tersebut juga menjadi penerjemah setiap Martunis kedatangan tamu di asramanya.
Saking banyaknya tamu yang bermain ke asramanya, Martunis sampai belum punya waktu untuk mengisi waktu luang. Walaupun, itu sekadar menikmati jalan-jalan di Kota Lisbon.
’’Selama lima hari di Lisbon, saya sekali keluar asrama. Itu pun saya lakukan pas malam gala itu,’’ ungkapnya.
Atmosfer sepak bola Lisbon disebut Martunis sudah bukan hal baru lagi. Sekitar empat atau lima bulan lalu dia intens menjalin komunikasi dengan fans Sporting yang tergabung dalam Cortina Verde.
’’Mereka juga yang mengirimi saya jersey ketiga Sporting dengan nama punggung Martunis CR dan bernomor punggung 28,’’ bebernya. Di kalangan fans, Martunis disapa CR8.
Martunis tidak ingin sekadar menimba ilmu di Lisbon. Dia kepada Munawardi kerap mengutarakan mimpinya mengikuti jejak Ronaldo. Keinginan itu pun sempat diutarakan kepada dua wartawan Portugal saat datang di Aceh meliput satu dekade tsunami.
ACARA peringatan hari ulang tahun Sporting Lisbon di Coliseu dos Recreios, Rabu lalu (1/7) terasa spesial. Sebab, ulang tahun klub elite Portugal
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu
- Kontroversi Rencana Penamaan Jalan Pramoedya Ananta Toer, Apresiasi Terhalang Stigma Kiri
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara