Sepucuk Pistol Tergeletak di Jalan Tol
Senin, 14 November 2011 – 13:53 WIB

Sepucuk Pistol Tergeletak di Jalan Tol
Kasi Penyidik dan Penyuluhan Sat Pol PP Kota Pontianak Syamsul Bahri berjanji pada Senin (14/11), akan menindak tegas pemain layangan tidak pada tempatnya. “Banyak yang sudah meresahkan masyarakat lain. Mereka mulai bertebaran belakangan ini, terutama di wilayah Pontianak Timur dan Pontianak Utara,” terangnya.
Demi menindaklanjuti keluhan masyarakat. Jajaran Pol PP akan melaksanakan tugas sesuai dengan fungsinya. Tindakan ini demi mengindahkan tatanan kota. Karena, banyak warga yang mulai resah akibat sampah layangan. Tidak hanya itu, layangan juga dituding telah banyak menimbulkan beberapa kasus lainnya.
”Sebagai bentuk pelayanan terhadap masyarakat. Kami siap menindaklanjuti permintaan warga yang resah akan tali layangan atau tali kawat. Semoga, tindakan ini memberikan manfaat yang baik,” kata Syamsul.
Menurutnya layangan hanya boleh dimainkan pada saat-saat tertentu ketika ketika festival atau budaya dan seizin kepala daerah. Apalagi permainan tersebut dikategorikan sebagai permainan rakyat. “Namun jika ada pemain layangan yang memainkannya tanpa izin dan kecenderungan berbahaya bagi warga, kami siap mengamankannya,” tuturnya.
PONTIANAK - Warga Pontianak dikejutkan oleh ditemukannya sepucuk pistol rakitan beserta 4 butir peluru organik yang tergeletak di atas Jembatan Tol
BERITA TERKAIT
- 3 Tersangka Kasus Pemerasan-Perundungan Dokter Aulia Risma Akan Disidang
- Ini Modus Baru Pengedar Narkoba di Bandung, Lihat
- Kasus Bocah Tewas Terbakar di Tangerang, Pacar Ibunya Menghilang
- 3 Anggota Ormas Sok Jagoan Jadi Tersangka Kasus Pemerasan
- Pilu Bocah di Tangerang Tewas Terbakar, Pelakunya Pacar Ibu Korban
- Modus Arisan dan Investasi, IRT di Purwakarta Tipu 580 Orang hingga Rp1 Miliar