Sepuluh Polisi Nakal di Polda Kalbar Dipecat
Segera Menyusul 6 Anggota Lainnya
Jumat, 12 April 2013 – 11:31 WIB
PONTIANAK - Kepolisian Daerah Kalimantan Barat dalam lima bulan ini telah memecat 10 anggotanya yang terlibat sejumlah pelanggaran. Tak lama lagi, enam anggota lainnya juga akan mengalami nasib serupa. Dilanjutkan Tugas, Dugaan anggota yang telah melakukan pembiaran terhadap kasus, seperti illegal logging, illegal mining maupun penyelundupan gula dari Malaysia pihaknya akan membentuk tim yang akan mengawasi tindak tanduk aparat kepolisian di beberapa daerah di perbatasan maupun di daerah tertentu yang dianggap rawan.
Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat, Brigjen (Pol) Tugas Dwi Apriyanto menjelaskan, pihaknya sangat serius menindak anggota Polri yang terbukti melanggar. Apalagi, pelanggarannya terkait dengan pembiaran atau terlibat dalam kasus gula selundupan, pembabatan hutan, dan pertambangan ilegal.
Baca Juga:
Menurut Tugas, pemecatan anggota Polri itu berdasarkan prosedur baku di kepolisian. Awalnya, tentu bermula dari informasi, baik dari intelijen polisi maupun masyarakat umum. “Saya terbuka terhadap berbagai informasi karena dari sanalah saya mendapat masukan mengenai anggota saya,” kata Tugas Dwi Apriyanto seperti diberitakan Pontianak Post (JPNN Grup), Jumat (12/3).
Baca Juga:
PONTIANAK - Kepolisian Daerah Kalimantan Barat dalam lima bulan ini telah memecat 10 anggotanya yang terlibat sejumlah pelanggaran. Tak lama lagi,
BERITA TERKAIT
- Polsek Rambang Dangku Tangkap Pengedar 1,8 Kg Ganja Kering
- Bayi Dibunuh, Jasadnya Ditemukan di Aliran Sungai
- Mayat Bayi Ditemukan dengan Kondisi Memar di Leher, Pelaku Masih Diburu
- Pasutri Pekanbaru Kehilangan Uang Rp 3,2 Miliar di Bank
- Polda Kalsel Bongkar Praktik Pembuangan Limbah Medis Ilegal di Kabupaten Banjar
- Bea Cukai Putus Rantai Peredaran Rokok Ilegal di Makassar dan Pangkalpinang