Serang Sopir Taksi, Mantan Pejabat Australia Diperintah Ikut Konseling
Mehajer dijadwalkan hadir di pengadilan mengenai masalah ini pada tanggal 16 Oktober, saat ia terlibat dalam sebuah kecelakaan mobil dan tidak dapat hadir.
Boulton, mengatakan kepada pengadilan bahwa Mehajer tengah bersama rekan-rekannya di kasino saat ia difilmkan oleh seorang perempuan.
"Ia kehilangan kesabarannya karena aksi perekaman itu.”
"Bisa dikatakan itu adalah kehilangan kontrol yang ia sesali."
Pengadilan mendengar, kelompok itu kemudian memanggil sebuah taksi dan seorang anggota kelompok memberi sang sopir, Nazir Syed, $ 200 (atau setara Rp 2 juta) untuk membawa mereka keluar dari sana.
Sebuah perselisihan tentang uang yang diberikan kepada sopir menyusul berikutnya dan Mehajer "mengambil mesin EFTPOS sebagai jaminan" dan akhirnya melemparkannya ke arah Syed, yang terluka di wajahnya, kata Boulton kepada pengadilan.
Bouton mengatakan bahwa Mehajer "tidak bermaksud menyakitinya" dan bahwa kliennya tidak "cukup memikirkan tindakannya".
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing
- Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu
- Pemakai Narkoba di Indonesia Kemungkinan Akan Dikirim ke Rehabilitasi, Bukan Penjara
- Dunia Hari Ini: Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Dipulangkan ke Filipina
- Australia Juara Menangkap Pengunjuk Rasa Lingkungan
- Dunia Hari Ini: Assad Buka Suara Lebih dari Seminggu Setelah Digulingkan