Serangan Tidak Dalam Waktu Dekat
Rabu, 04 Mei 2011 – 07:27 WIB
JAKARTA---Aparat anti teror Indonesia dalam kondisi siap siaga setelah kematian Osama Bin Laden. Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Irjen (purn) Ansyad Mbai memastikan aparat tidak akan lengah.
"Kita waspada dan kita sikapi dengan serius," ujar Ansyad di Jakarta kemarin (03/04). Sejak rapat koordinasi dengan Menkopolhukam Djoko Suyanto Senin lalu, setiap Polda di seluruh Indonesia sudah menerima TR (telegram rahasia) Kapolri agar meningkatkan pengawasan di objek-objek strategis.
Baca Juga:
Analisa dari para pengamat terorisme dan akademisi, jaringan Osama di Indonesia akan segera melakukan balas dendam. "Kita berharap tidak. Kita berharap Indonesia tetap damai," kata Ansyaad.
Secara terpisah, sumber Jawa Pos di lingkungan Badan Intelijen dan Keamanan Polri (Baintelkam) menyebutkan, sebuah tim sudah ditunjuk oleh Kapolri Jenderal Timur Pradopo untuk melakukan analisa mendalam terhadap potensi ancaman keamanan nasional setelah tewasnya Osama Bin Laden.
JAKARTA---Aparat anti teror Indonesia dalam kondisi siap siaga setelah kematian Osama Bin Laden. Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Irjen
BERITA TERKAIT
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat