Serap Gula Petani, Bulog Siapkan Rp 685 Miliar

jpnn.com, SURABAYA - Bulog Divre Jawa Timur menyiapkan dana sebesar Rp 685 miliar untuk menyerap gula petani.
Salah satunya di lingkungan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X. Hal itu seiring dengan musim giling dan pabrik gula mulai berproduksi.
Wakil Kepala Bulog Divre Jatim Cecep Panji Nandia menyatakan, pada tahap pertama, pihaknya akan menyerap 71 ribu ton. Dana yang disiapkan Rp 685 miliar.
Pembelian tahap pertama berasal dari gula petani yang diproduksi di PG Gempolkrep.
’’Setelah ini akan dilanjutkan penyerapan gula secara bertahap dengan pabrik gula lain,’’ kata Cecep, Senin (30/7).
Pembelian tersebut merupakan tindak lanjut dari kebijakan Kementerian BUMN.
Yaitu, Perum Bulog menyepakati untuk membeli 600 ribu ton gula petani dengan harga Rp 9.700 per kg.
Khusus untuk pembelian gula petani tebu di lingkungan PTPN X, hingga sekarang, terealisasi 10.477 ton. Total pembayarannya Rp 101,6 miliar.
Bulog Divre Jawa Timur menyiapkan dana sebesar Rp 685 miliar untuk menyerap gula petani.
- Bulog: Stok Beras Nasional Aman hingga Akhir Ramadan 2025
- PTPN-SGN Gelar Operasi Pasar 43 Ribu Ton Gula dengan Harga di Bawah HET
- Selain Operasi Pasar Pangan Murah, Bulog Terus Gencar Serap Gabah Selama Ramadan
- Target Penyerapan 3 Juta Ton Beras Bisa Dicapai dengan Kerja Sama Seluruh Stakeholder
- Jelang Ramadan, Bulog Sudah Serap 140 Ribu Ton Gabah Petani dengan Harga Rp 6.500 per Kg
- Serapan Gabah Lampaui Target, Indonesia Aman dari Darurat Pangan