Serapan Anggaran Rendah, Ahok: Nggak Ada Hubungan Dengan Pergantian Pejabat
jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menampik bahwa gonta-ganti pejabat menjadi penyebab penyerapan anggaran DKI pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DKI 2015 rendah.
Hal itu disampaikan Ahok, sapaan Basuki, menanggapi tudingan Kepala Pusat Penerangan Kemendagri Dodi Ryatmadji. Menurut Ahok, pergantian dilakukan karena para pejabat yang diganti tidak bisa menyerap anggaran dengan baik.
"Enggak ada hubungannya dengan ganti pejabat, jadi pemakaian anggaran tidak ada hubungannya dengan gonta-ganti pejabat," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Kamis (8/10).
Mantan Bupati Belitung Timur itu menjelaskan, pergantian pejabat tidak akan berpengaruh terhadap program kerja. "Enggak (terganggu) dong. Itu kalau sudah jadi APBD, enggak konsep lagi dong," ungkapnya.
Ahok menyatakan, para pejabat yang baru tinggal mengeksekusi anggaran yang sudah tersedia. "Jadi bukan karena gonta-ganti pejabat. Orang pejabatnya enggak becus, yang enggak diganti aja enggak becus kok," ucapnya. (gil/jpnn)
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menampik bahwa gonta-ganti pejabat menjadi penyebab penyerapan anggaran DKI pada Anggaran Pendapatan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS