Serat Nanas Prabumulih Akan Diekspor ke Spanyol

Serat Nanas Prabumulih Akan Diekspor ke Spanyol
Serat nanas dari Prabumulih akan diekspor ke Spanyol. Foto: Dokumen Badan Karantina Sumsel for JPNN. com.

jpnn.com, PALEMBANG - Sampel serat kulit nanas dari Prabumulih Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) akan dikirim ke Spanyol.

Kepala Karantina Sumatera Selatan Kostan Manalu menerangkan bahwa Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan (Karantina) Sumatera Selatan dan Badan Karantina Indonesia (Barantin) akan memfasilitasi pengiriman sampel serat kulit nanas ke Spanyol.

“Kami memastikan sampel serat kulit nanas ini sehat dan memiliki kualitas yang baik. Ini merupakan langkah penting untuk membuka peluang ekspor serat kulit nanas asal Prabumulih ke pasar global,” terang Kostan, Selasa (4/3).

Menurut Kostan, serat kulit nanas asal Prabumulih memiliki potensi besar untuk menembus pasar global, terutama untuk industri tekstil dan kerajinan.

Pengiriman sampel ke Negeri Matador ini diharapkan dapat menjadi pintu gerbang untuk ekspor skala besar di masa mendatang.

“Kami berharap ekspor langsung dari Sumsel dapat berkelanjutan, membawa manfaat ekonomi bagi petani dan pengusaha lokal di Prabumulih, sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional. Selama ini komoditas tersebut dilalu lintaskan antar-area terlebih dahulu,” harap Kostan.

Selama ini kata Kostan, pengiriman serat nanas masih melalui Jakarta karena keterbatasan pemahaman calon eksportir mengenai prosedur ekspor.

“Melalui bimbingan intensif dari Karantina Sumsel, kini eksportir telah memahami prosedur ekspor dan mampu mengekspor langsung dari Sumatera Selatan. Hal demikian sejalan dengan pernyataan Kepala Barantin Sahat M Panggabean  bahwa dengan digitalisasi dapat tertelusur atau traceability untuk asal komoditas,” kata Kostan.

Karantina Sumatera Selatan dan Barantin akan memfasilitasi pengiriman sampel serat kulit nanas ke Spanyol.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News