Serba-serbi Lokasi Formula E, dari Kuda Lumping Sampai Soal APBD
jpnn.com, JAKARTA - Kawasan Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara telah dipilih sebagai lokasi sirkuit balap Formula E.
Hal itu diumumkan oleh Ketua Pelaksana Ahmad Sahroni, Direktur Utama PT Jakarta Propertindo Widi Amanasto, Direktur Utama PT Ancol Teuku Sahir, dan Direktur Teknis Formula E Ananda Mikola saat konferensi pers pada Rabu (22/12) pagi.
Lantas, apa saja yang perlu diketahui dari konpers itu?
1. Alasan pemilihan Ancol
Sahroni mengungkapkan alasan Ancol dipilih sebagai lokasi Formula E karena merupakan tempat yang ikonik dan tidak mengganggu jalan umum untuk masyarakat.
“Karena Ancol tempat dinamis dan ikonik Jakarta. Dan tempat tidak mengganggu prasarana jalan masyarakat yang lain,” ucap Sahroni.
2. Bentuk sirkuit seperti kuda lumping
Widi Amanasto mengungkapkan, sirkuit balap Formula E bakal berbentuk kuda lumping.
Bentuk sirkuit ini tak mempunyai filosofi khusus. Hanya saja ketika ditentukan jalurnya maka terbentuk seperti kuda lumping.
“Gambar sirkuitnya bisa dilihat, seperti kuda lumping,” ujar Widi.
Serba serbi konpers penetapan Kawasan Taman Impian Jaya Ancol telah sebagai lokasi sirkuit balap Formula E
- Soroti Kasus Kekerasan Seksual Diselesaikan Lewat Pernikahan, Sahroni: Logika Keliru
- Sahroni Anggap Fenomena Kasus Viral sebagai Evolusi Siskamling
- Minta Kortas Tipikor Bersihkan Internal Kepolisian Dulu, Sahroni: Itu Baru Keren
- Kecam Penyekapan Ibu dan Bayi di Babel, Sahroni: Tidak Manusiawi!
- Fenomena Penyalahgunaan Senpi Marak, Polri Perlu Perketat Pengawasan
- Raih Podium Drift King Asia Championship, Rofbell Sahroni Kalahkan 50 Pembalap Mancanegara