Serban Kiai Ma'ruf untuk Para Selebritas dan Ikhtiar Tangkal Hoaks
Ulama kelahiran 11 Maret 1943 itu juga sepakat bahwa maraknya hoaks dan ujaran kebencian saat ini merupakan sumber perpecahan di masyarakat. Bahkan, tutur Kiai Ma’ruf, hoaks bisa merusak ketentraman bangsa.
Ketua umum nonaktif di Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu pun mengharapkan masyarakat tetap kompak meski berbeda pilihan politik. Kiai Ma’ruf mengajak semua pihak tetap saling menghormati.
“Kita sebagai bangsa itu bersaudara satu sama lain. Walaupun beda pilihan, jangan sampai membuat bangsa ini terpecah-belah, aApalagi saling bermusuhan,” ujarnya berpesan.
Berita terkait: Inginkan Kesejukan & Toleransi, Ribuan Mubalig Pilih Dukung Jokowi-Ma'ruf
Kiai Ma’ruf tak hanya menyampaikan pesan. Cicit Syekh Nawawi al-Bantani itu juga membagikan dan mengalungkan serban kepada para selebritas.(jpg/jpnn)
Ikrar Generasi Milenial Antihoaks:
- Kami putra putri Indonesia bersumpah, berbangsa satu, bangsa yang menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan;
- Kami putra putri Indonesia bersumpah, bertanah air satu, tanah air tanpa fitnah, dan ujaran kebencian;
- Kami putra putri Indonesia bersumpah, berbahasa satu, bahasa kebenaran dan kejujuran;
- Kami putra putri Indonesia bersumpah, berjiwa satu, jiwa yang menjunjung tinggi persaudaraan dan menolak perpecahan;
- Kami putra putri Indonesia bersumpah, bertekad satu, tekad amar Ma’ruf dengan cara yang amin, karena hoaks adalah munkar.
Puluhan selebritas kondang sowan kepada KH Ma’ruf Amin di rumahnya, Jalan Situbondo Nomor 21, Menteng, Jakarta Pusat untuk mendeklarasikan dukungan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Jokowi Aktif Mendukung Paslon Tertentu, Al Araf: Secara Etika Itu Memalukan
- Al Araf Nilai Jokowi Memalukan Turun Kampanye di Pilkada 2024
- Pengamat Heran PDIP Protes Mega Ada di Stiker 'Mau Dipimpin Siapa?'
- Hasto PDIP Nilai Prabowo Sosok Kesatria, Lalu Menyindir Jokowi
- Prabowo Seorang Kesatria, Harus Tegas Hadapi Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada