Serial Mahabharata ANTV Bikin Ngeri, Disemprit KPI
jpnn.com - JAKARTA - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) kembali mengeluarkan teguran. Kali ini, yang ditegur adalah Serial Mahabharata ANTV. Meski populer, serial ini tetap disemprit KPI karena dianggap menyajikan adegan kekerasan.
Hal ini dilakukan setelah adanya aduan dari masyarakat dan juga dari tim analisis KPI. Serial Mahabharata yang tayang pada tanggal 1 November 2014 yang lalu dinilai tidak layak dilihat oleh remaja dan anak-anak.
Mahabharata ANTV Serial tersebut telah melanggar Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3 dan SPS), tentang larangan adegan kekerasan. Seperti dilansir dari situs KPI, tayangan ini dinilai secara eksplisit telah menayangkan adegan perkelahian antara dua orang serta saling tendang dan memukul dengan menggunakan pedang hingga mengeluarkan darah.
KPI Pusat menilai tayangan tersebut dapat menimbulkan kengerian dan ketidaknyamanan masyarakat.
Selanjutnya KPI meminta ANTV, selaku stasiun televisi yang menyiarkan serial Mahabharata untuk melakukan evaluasi internal atas tayangan tersebut serta melakukan editing terhadap muatan kekerasan yang dinilai tidak sesuai dengan P3SPS atau memindahkan program siaran ke jam tayang dewasa yaitu di atas pukul 22.00 WIB.
KPI juga memperingatkan pelanggaran terhadap larangan adegan kekerasan secara detail dan menampilkan darah berimplikasi pada penghentian program siaran sebagaimana diatur dalam P3SPS. (ash)
JAKARTA - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) kembali mengeluarkan teguran. Kali ini, yang ditegur adalah Serial Mahabharata ANTV. Meski populer, serial
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tampil Cantik di Premiere Wicked Australia, Marion Jola Dapat Wejangan dari Ariana Grande dan Cynthia Erivo
- Ini Jadwal Sidang Putusan Cerai Kimberly Ryder dan Edward Akbar
- Nissa Sabyan dan Ayus Nikah, Ririe Fairus Singgung Orang yang Pernah Menyakiti
- Makin Populer, Sara Rahayu Sukses Masuk Nominasi Anugerah Dangdut Indonesia 2024
- Respons Ria Ricis Saat Bertemu Mantan Karyawan yang Memerasnya
- Kotak Makin Menyala di Konser Dua Dekade