Seribu Orang Rebutan Santunan Rp15.000
Kamis, 08 Desember 2011 – 09:23 WIB
Sementara itu Bendahara Majelis Taklim Masjid Agung (MTMA), panitia pembangian santunan, Hj Adang Kamil membantah kericuhan tersebut akibat ketidaksiapan panitia menghadapi serbuan penerima santunan. "Enggak itu biasa aja. Cuma dorong-dorongan berebut, tapi sudah teratasi," ujarnya saat ditemui usai pembagian santunan.
Baca Juga:
Sebelumnya, aksi dorong-dorongan sempat terhenti sebelum adzan dzuhur. Saat itu panitia mengancam tidak akan membagikan kupon, jika para ibu-ibu tersebut tidak bisa diatur. Ibu-ibu pun akhirnya takluk. Mereka duduk dan menaati ancaman panitia. Panitia pun menghampiri mereka dan membagikan kupon. Namun ketika dihampiri, lagi-lagi tangan panitia ditarik ibu-ibu yang takut tidak kebagian kupon santunan.
Pembagian santunan, kemarin, merupakan rangkaian acara peringatan tahun baru Hijriyah sekaligus memperingati Hari Anak Yatim yang jatuh pada tanggal 7 Desember.
"Tidak ada keributan. Semuanya sudah teratasi. Yah biasa lah karena saking banyaknya (yang datang). Bahkan sempat ada pengemis dan bapak-bapak (yang meminta, red), tapi tidak kita layani. Karena itu khusus untuk ibu-ibu pengajian dan anak yatim," tandas Hj Adang.
TASIK - Pemberian santunan uang di Masjid Agung Kota Tasikmalaya, kemarin (7/12) siang sempat ricuh. Panitia kewalahan saat lebih dari seribu ibu-ibu
BERITA TERKAIT
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB