Serikat Buruh Australia Minta Working Holiday Visa Dihapus, Ini Alasannya
Selasa, 11 Agustus 2020 – 23:59 WIB
Menteri Pertanian Australia, David Littleproud sebelumnya mengatakan pekerja Australia sangat enggan untuk kerja memetik buah.
Pada April lalu, Pemerintah telah memperpanjang masa berlaku visa WHV sehingga para pekerja asing tersebut dapat tetap berada di Australia di masa pandemi saat ini.
Sementara itu laporan terbaru menyebutkan tingkat pengangguran di Australia saat ini mencapai 7,4 persen, atau yang tertinggi dalam 20 tahun.
Diproduksi oleh Farid M. Ibrahim dari artikel ABC News.
Para petani dan pemilik perkebunan di Australia diminta untuk berhenti mempekerjakan tenaga kerja asing pemegang visa working holiday (WHV) dan 'backpaker' untuk memanen hasil pertanian mereka
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata