Serikat Pekerja Huawei Lapor KPK
Kamis, 21 Februari 2013 – 21:58 WIB

Serikat Pekerja Huawei Lapor KPK
JAKARTA -- Serikat Pekerja (SP) PT Huawei Tech Invesment melaporkan dugaan praktik suap terkait masuknya sekitar 1000 orang Tenaga Kerja Asing asal Cina secara ilegal kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (21/2).
Bendahara Serikat Pekerja Paulina menerangkan, praktik yang dilakukan oleh para tenaga kerja asing tersebut agar bisa masuk dan bekerja di Indonesia adalah diduga menyuap oknum petugas Imigrasi.
"Kami resmi melaporkan mengenai Tenaga Kerja Asing ilegal yang jumlahnya hampir 1000 orang. Sogokannya sekitar USD 50," kata bendaraha serikat kerja Huawei, Paulina Pasaribu saat melaporkan dugaan tersebut ke KPK, Jakarta, Kamis (21/2).
Menurut Paulina, dugaan praktik seperti ini sudah berlangsung sejak 2012. Ia mengaku pihaknya, sudah melaporkan dugaan praktik ini kepada Dinas Tenaga Kerja, Badan Keimigrasian, serta Polda Metro Jaya. Pihaknya juga berharap KPK bisa menindaklanjuti laporan mereka.
JAKARTA -- Serikat Pekerja (SP) PT Huawei Tech Invesment melaporkan dugaan praktik suap terkait masuknya sekitar 1000 orang Tenaga Kerja Asing asal
BERITA TERKAIT
- Analis Ekonomi Politik Sebut Pemerintahaan Prabowo – Gibran Solid dan Demokrasi Indonesia Baik-baik Saja
- Kepala BSKDN Apresiasi Inovasi Kabupaten Klaten di IGA 2024
- Penggunaan Listrik di Jakarta Diprediksi Meningkat Selama Ramadan
- Menteri Trenggono Sebut Kasus Pagar Laut di Tangerang Dilimpahkan ke Bareskrim
- Polisi Sudah Antisipasi Titik Kepadatan Kendaraan Selama Ramadan di Jakarta
- Pelajar Indonesia Raih Prestasi Gemilang dalam Ujian Cambridge International