Sering Cari Tahu Gangguan Mental di Internet Malah Bikin Panik
Minggu, 29 Agustus 2021 – 12:06 WIB
Salah satu risiko dari melakukan self-diagnose adalah dapat memperparah kondisi kesehatan mental.
Ini bisa terjadi karena terlalu panik dan stres, tidak mengobati masalah kesehatan mental yang sedang dialami, atau bahkan mendapatkan pengobatan yang salah.
Self-diagnose bisa membuatmu menyangkal masalah kesehatan mental yang sedang dialami.
Biasanya seseorang akan menyimpulkan hal terburuk saat melakukan self-diagnose.
Namun, hal kebalikannya juga berlaku.
Tak jarang ada orang yang memilih untuk menyangkal gangguan kesehatan mental yang sedang dialami.
Mereka umumnya merasa masalah kesehatan mental yang dialami tidak terlalu parah.
Padahal, penyangkalan tidak akan menyelesaikan masalah.
Sering mencari tahu penyebab gangguan mental di internet tak jarang membuat seseorang makin panik.
BERITA TERKAIT
- Libur Natal, Telkomsel Sebut Trafik Akses Internet Meroket, Terbanyak untuk Main Game
- 34 Persen Pelajar SMA di Jakarta Terindikasi Gangguan Mental Emosional
- Cloudflare 2024 Sebut Indonesia Punya Kinerja Digital Terbaik
- Kasus Anak Bunuh Ayah & Nenek, Polisi Periksa Psikolog Sebagai Saksi
- Diduga Gangguan Mental, Aswandi Nekat Panjat Tower Selular
- Info Penting dari IDI Jepara Soal Gangguan Mental ADHD Pada Anak dan Pengobatannya