Sering Diintimidasi, Driver Angkutan Online Desak Hapus Zona Merah
Kamis, 24 Agustus 2017 – 17:13 WIB
Setidaknya ada 13 titik zona merah di Kota Palembang itu yakni seperti kawasan Tangga Buntung, Stasiun KA Kertapati, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, juga beberapa kawasan sekolah yang menjadi lokasi pangkalan ojek.
"Padahal keberadaan driver online ini mengurangi kesenjangan dan pengangguran. Kami juga bekerja demi periuk nasi. Hentikan segala bentuk aksi sweeping, anarkisme, dan premanisme," pintanya.
Driver Gojek Sardi meminta perlindungan pemerintah.
“Kalau bisa zona merah jangan ada lagi. Apalagi kami juga bermasalah jika tolak order, nanti tak lagi diberi perusahaan," sebutnya. (bis/fad/ce2)
Ribuan driver angkutan online menggelar aksi solidaritas di halaman Kantor DPRD Sumatera Selatan, Rabu kemarin.
Redaktur & Reporter : Budi
BERITA TERKAIT
- Polda Sumsel & Kejaksaan Berkoordinasi di Kasus Penganiayaan Dokter Koas
- Remaja Tewas di Palembang Ternyata Diracun dengan Potas, Pelakunya Tak Disangka
- Polrestabes Palembang Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Bermotif Minum Jamu
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat
- Remaja 13 Tahun Tewas Diduga Setelah Minum Jamu, Polisi Lakukan Penyelidikan
- Libur Nataru 2025, Penumpang di Bandara SMB II Palembang Diprediksi Naik 5 Persen