Sering Final, juga Sering Gagal
Selasa, 15 Mei 2012 – 06:24 WIB

Foto:soccer.wallpapers
SUKSES Chelsea menembus final Liga Champions musim ini menjaga reputasi Inggris. Sebab, dalam tujuh musim terakhir, enam musim di antaranya selalu menempatkan klub Inggris di partai puncak. Itu termasuk duel sesama wakil Premier League yang melibatkan Chelsea versus Manchester United pada 2008.
Secara keseluruhan, sudah 18 kali klub Inggris tampil di final Liga Champions. Bandingkan dengan klub Jerman (Bundesliga) yang hanya 14 kali menembus laga penghabisan. Persentase juara pun lebih berpihak kepada klub asal negeri Britania Raya.
Baca Juga:
Dari 18 final, 11 di antaranya berbuah juara. Berarti, persentase juara mereka adalah 61 persen. Sedangkan dari 14 final yang dimainkan klub Jerman, kemenangan lebih sedikit (6 kali) dibanding kekalahan (8 kali). Persentase juara pun hanya 42 persen.
Klub Inggris memang sering tampil sebagai finalis dibandingkan klub Jerman. Tapi, catatan terkini juga menunjukkan apabila klub Inggris kerap gagal di final. Kecuali final sesama Inggris 2008, hanya sekali yang membuah trofi (Liverpool pada 2005) dan empat lainnya kalah (tiga di antaranya karena takluk dari Barcelona).
SUKSES Chelsea menembus final Liga Champions musim ini menjaga reputasi Inggris. Sebab, dalam tujuh musim terakhir, enam musim di antaranya selalu
BERITA TERKAIT
- Barcelona vs Atletico, Lamine Yamal Belum Pasti Dimainkan
- Kabar Buruk Menghampiri Jorge Martin Menjelang MotoGP Thailand 2025
- Melihat Peluang Megawati Hangestri Pertiwi Bermain di Proliga 2025 atau Terbang ke Prancis
- Pekan ke-24 Tuntas, Ini Klasemen Sementara Liga 1
- Barito Putera Kalahkan Bali United 3-1
- Pemain PSPS Kena Sanksi Larangan Bermain, Klub Juga Dapat Denda