Sering Terpapar Sinar Matahari Tak Selalu Buruk bagi Kesehatan
jpnn.com - BAGI penyuka berjemur di bawah sinar matahari, salah satu risiko yang harus diwaspadai adalah kanker kulit. Namun, kini sebuah penelitian terbaru justru menemukan bahwa paparan sinar matahari juga bisa memberikan manfaat lain bagi kesehatan anda.
Tim peneliti di University of Copenhagen melakukan riset data 4,4 juta orang usia di atas 40 tahun yang tinggal di Denmark selama periode 23 tahun, termasuk 130.000 orang di antaranya yang mengalami kanker kulit non-melanoma. Temuan analisis data yang telah dipublikasikan dalam International Journal of Epidemiology itu menunjukkan bahwa mereka yang telah didiagnosis dengan kanker kulit non-melanoma, 4 persen lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami serangan jantung.
Selain itu, risiko mereka untuk meninggal akibat penyakit apapun juga 48 persen lebih rendah. "Studi kami menunjukkan didiagnosis kanker kulit justru membuat risiko infark miokard berkurang, begitu juga dengan risiko patah tulang pinggul pada mereka yang berusia di bawah 90 tahun, jika dibandingkan dengan kontrol populasi umum," tulis para peneliti dalam jurnal tersebut.
Oleh sebab itu, para ilmuwan menyarankan perlunya memperbanyak asupan yang kaya akan vitamin D seperti minyak ikan, ikan salmon, tuna, susu, telur, jamur dan udang. Cara lainnya adalah dengan menerapkan gaya hidup sehat dan lebih banyak beraktivitas di luar ruangan untuk mendapatkan paparan sinar matahari.
"Meskipun begitu, perlu diingat bahwa paparan sinar ultraviolet dari matahari berlebihan merupakan penyebab utama kanker kulit," kata peneliti dari Cancer Research UK, Dr Claire Knight, seperti dilansir laman News Max Health, Rabu (6/11).
Ia melanjutkan, paparan sinar matahari memang diperlukan untuk mendapatkan cukup vitamin D alami dan menjaga kesehatan tulang. Hanya saja, kuncinya adalah tidak terpapar secara berlebihan, misalnya perbanyak aktivitas di luar ruangan pada pagi hari saja, tidak pada siang hari.(fny/jpnn)
BAGI penyuka berjemur di bawah sinar matahari, salah satu risiko yang harus diwaspadai adalah kanker kulit. Namun, kini sebuah penelitian terbaru
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 4 Manfaat Jahe Merah, Pria Wajib Mengonsumsinya
- 3 Bahaya Makan Terong Berlebihan, Penyakit Ini Bakalan Mengintai Anda
- 3 Herbal Ini Bikin Asam Urat Tidak Berkutik
- 5 Manfaat Pare Campur Jeruk Nipis, Bikin Kolesterol Ambyar
- 5 Manfaat Kacang Almond, Aman Dikonsumsi Penderita Penyakit Ini
- 5 Bahaya Mengonsumsi Bayam Berlebihan, Penyakit Ini Bakalan Mengintai Anda