Seru-seruan Rayakan Hallowen
Rabu, 02 November 2011 – 11:13 WIB
Presiden SSSCA Michael Atmoko menjelaskan, awalnya pemain di-setting untuk turun ke jalan. Mengetuk pintu penduduk sekitar hotel untuk bermain trick and treat dan meminta permen atau coklat. Namun, karena pertimbangan menjaga kondisi pemain dari udara yang sangat dingin, acara itu dibatalkan. "Senang sekali akhirnya acara ini terwujud," kata Michael.
Baca Juga:
"Mengenalkan budaya Amerika kepada pemain DBL adalah pengalaman yang luar biasa. Ini excited. Meski temanya hantu, tetapi tetap saja lucu," imbuh Ketua Permias Seattle Ribka Liong.
Pihak hotel tak kalah senangnya. Asisten Gerenal Manajer Hotel Nexus Jonathan Slea mengaku terhibur dengan pemain DBL yang sangat ekspresif saat merayakan Halloween. "Hotel kami jadi lebih meriah," tuturnya. (nur/ca)
KEDATANGAN tim DBL Indonesia All-Star 2001 di Seattle bertepatan dengan perayaan Halloween pada 31 Oktober. Mereka pun tak melewatkan kesempatan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Lewat Perhelatan Liga 2, Pegadaian Dukung Kemajuan Sepak Bola
- MotoGP Mandalika 2024: Tak Lagi Impor SDM, InJourney Berdayakan Full SDM Lokal
- Pertama di Dunia, Museum MotoGP Hadir di Sirkuit Mandalika, Masuknya Gratis
- Madura United Menahan Imbang Persib, Pelatih Masih Belum Puas, Kenapa?
- Bojan Hodak Ungkap Penyebab Persib Gagal Menang Melawan Madura United
- MotoGP Indonesia 2024: VR46 Beber Alasan Rossi belum Bisa Hadir ke Mandalika