Seruan Buruh di Australia untuk Kemerdekaan Indonesia
"Sebetulnya ketika Perang Dunia kedua, Australia itu kan berada di Blok Barat," kata Umar.
Tapi untuk urusan Indonesia, Australia malah berseberangan dengan pandangan Amerika Serikat dan Inggris.
"Yang menarik adalah ... ada simpati bagi orang-orang Australia untuk kemerdekaan Indonesia."
Australia dianggap 'sahabat'
Dukungan Australia untuk kemerdekaan Indonesia disambut oleh perdana menteri pertama Indonesia Sutan Sjahrir, yang berbicara pada warga Australia melalui siaran radio pada tahun 1945.
"Ribuan pekerja melakukan demonstrasi untuk memprotes serangan atas kemerdekaan kami," ujarnya.
"Ribuan dari kalian bersimpati dengan perjuangan kemerdekaan kami, kalian semua adalah sahabat saya."
Dua tahun setelah merdeka, Dewan Keamanan PBB pernah membentuk Komisi Tiga Negara untuk menengahi konflik antara Indonesia dan Belanda pada masa Agresi Militer Belanda I, saat Belanda berupaya menduduki kembali Indonesia.
Australia juga menjadi perwakilan Indonesia dalam Komisi Tiga Negara pada 26 Agustus 1947, sementara Belgia mewakili Belanda, dan Amerika Serikat menjadi penengah.
Australia menjadi salah satu negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia pada 1945
- Siswa Pendidikan Dokter Spesialis Dianggap 'Rentan' Dengan Ancaman Perundungan dan Senioritas
- Di Balik Gelombang Pembangunan Masif di Bali
- Dunia Hari Ini: Lagi-Lagi Donald Trump Jadi Sasaran Percobaan Pembunuhan?
- Sepatu Buatan Indonesia Incar Peluang di Pameran Perlengkapan Militer di Australia
- Pelaku Kekerasan Seksual di Kereta Komuter Akan Masuk Daftar Hitam dan Dilarang
- Dunia Hari Ini: Staf PBB Ikut Jadi Korban Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza