Seruduk Radar Bogor, Fadli Zon: Tak Mencerminkan Pancasilais
jpnn.com, BOGOR - Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon mengaku prihatin dengan aksi massa Partai PDIP yang menyeruduk ke kantor Radar Bogor, Rabu (30/5).
Aksi itu kemudian berlanjut hari ini, Jumat (1/6).
Lihat: Aksi Kader PDIP, Polisi: Musyawarah atau Kami Bubarkan
mendesak aparat keamanan melakukan investigasi atas aksi yang dilakukan massa Partai PDIP ke kantor Radar Bogor, Rabu (30/5/2018) lalu.
“Aparat keamanan harus segera melakukan penyelidikan. Tidak boleh dibiarkan ada oknum merusak lembaga pers,” katanya kepada Radar Bogor di Gedung Graha Pena, Jalan Abdullah Bin Nuh, Kecamatan Bogor, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat (01/06/2018).
Menurutnya, penyerangan yang menimpa Radar Bogor adalah sebuah persekusi. Karena tidak boleh ada penggeredukan terhadap kantor media.
“Kejadian ini bukan yang pertama kali. Tahun 2014 juga menimpa Tv One,” pungkasnya.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu menilai, kalau politik Indonesia seperti itu, sangat berbahaya. Hanya melahirkan kekacauan. Padahal Indonesia selalu diagungkan sebagai negara demokrasi, negara beradab dan pancasila.
Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon mengatakan aksi seruduk yang dilakukan kader PDIP tak mencerminkan pancasilais.
- Polri Belum Temukan Unsur Pidana di Penyerangan Radar Bogor
- Ketua FSPM: PDIP tak Punya Kewenangan Menguji Berita
- Wahai Semua Kader PDIP, Tolong Simak Surat Putra Bu Mega Ini
- Massa PDIP Serbu Radar Bogor, DPR: Teror Tak Bisa Dibenarkan
- Soal Radar Bogor, Kader PDIP Sepertinya Termakan Isu Liar
- Aksi Kader PDIP, Polisi: Musyawarah atau Kami Bubarkan