Sesalkan Tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba
Selasa, 19 Juni 2018 – 17:45 WIB

Korban kapal tenggelam KM Sinar Bangun di perairan Danau Toba Parapat, dalam proses evakuasi. (Foto: BNPB/jpnn)
Maruap juga berharap agar pemerintah setempat turut bertanggung jawab atas musibah ini dan sesegera mungkin melakukan pembenahan tata kelola transportasi danau, darat, dan udara menuju Kawasan Danau Toba (KDT) dan di sekitar KDT.
“Pemerintah harus hadir lebih nyata di masyarakat untuk mempersiapkan KDT yang ramah, nyaman, dan aman,” ujarnya.
Maruap berharap agar semua pihak, baik masyarakat, pemerintah maupun pelaku usaha, sadar dan tanggap bencana.
Sejauh ini pencarian korban yang hilang masih dilakukan Tim Gabungan (Basarnas, Kementerian Perhubungan, Polisi, dan TNI) dengan bantuan masyarakat setempat. (boy/jpnn)
Pemerintah setempat harus bertanggung jawab atas musibah ini dan sesegera mungkin melakukan pembenahan tata kelola Kawasan Danau Toba.
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Perlu Terapkan Konsep Wisata Ramah Lingkungan di Kawasan Danau Toba
- Polisi dan Satpol PP Evakuasi Kapal Nelayan yang Tenggelam di Pamekasan
- Kapal Wisata Milik Pemkab Kotim Tenggelam, Ini Dugaan Penyebabnya
- Kapal Mengangkut Pekerja Migran Ilegal Tenggelam di Perairan Karimun, 3 Orang Hilang
- Sambut Liburan Nataru, Parapat View Hotel Tawarkan Sensasi Keindahan Danau Toba
- Refleksi Akhir Tahun: Pariwisata Danau Toba Butuh Kemasan Inovatif, Kreatif dan Kerja Sama Semua Pihak